Krisna | Sains | 06-07-2023
PARBOABOA - Jika kucing kesayanganmu sering buang air besar dan buang air kecil sembarangan di sekitar rumah, ada cara lebih baik daripada harus memukul atau berlaku kasar pada anak bulu kesayanganmu, yaitu dengan memberikan bau yang tidak disukai kucing.
Kucing memiliki indra penciuman yang sangat sensitif dan jauh lebih baik dibandingkan manusia, seperti halnya anjing.
Selain melatihnya agar nurut, kamu dapat memanfaatkan aroma yang tidak disukai kucing sebagai cara untuk mengusirnya agar tidak buang air sembarangan.
Hewan ini akan menghindari area yang memiliki aroma yang menyengat atau tidak disukainya.
Sebagai pemilik tentu penting untuk mengetahui apa saja aroma yang tidak disukai oleh mamalia berbulu ini agar tidak buang air sembarang di rumah.
Tak perlu khawatir jika kamu belum mengetahuinya, sebab di bawah ini Parboaboa sudah menyajikan 14 aroma yang tidak disukai kucing agar tidak berak atau buang air sembarangan. Yuk simak agar kamu tidak ketinggalan informasinya.
Dikutip dari Pestpointers.com, salah satu tanaman yang tidak disukai kucing adalah lavender. Aroma dari tanaman ini dianggap beracun dan menyengat, sehingga kamu dapat mengandalkannya jika khawatir mamalia berbulu ini akan buang air sembarangan di dalam rumah.
Cara pengaplikasiannya juga cukup mudah. Kamu hanya perlu meletakkan bunga atau wewangian lavender di dalam rumah, lalu nantinya kucing akan menghindar dari area yang terkontaminasi oleh aroma lavender.
Selain lavender, salah satu bau yang tidak disukai kucing kampung atau jenis lainnya adalah eculyptus atau pohon dari keluarga Myrtaceae.
Melansir dari American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA), aroma yang kuat dari eucalyptus dapat membuat kucing tidak menyukainya.
Jika kamu ingin mengusir kucing, mungkin dapat mencoba menuangkan minyak eucalyptus di beberapa area yang ingin kamu jaga agar kucing tidak pup dan pipis sembarangan lagi.
Bau yang tidak disukai kucing selanjutnya adalah aroma jeruk citrus. Aroma jeruk atau buah citrus lainnya dianggap membuat kucing tidak nyaman, sehingga bisa menjadi alternatif dalam mencegah hewan ini agar tidak buang air sembarangan.
Kamu bisa menyebarkan di area yang sering dijadikan kucingmu untuk membuang kotorannya.
Minyak cuka juga menjadi salah satu aroma yang tidak disukai oleh mamalia berbulu ini, meski baunya sudah mongering sekalipun.
Aroma dari minyak ini dianggap terlalu menyengat, sehingga mereka tidak nyaman jika menghirup terlalu lama atau dalam jarak yang dekat.
Kopi termasuk bau yang tidak disukai kucing kampung dan ras lainnya. Walaupun mempunyai aroma yang harum, namun bagi kucing, aroma kopi adalah aroma yang paling dihindari.
Hal ini disebabkan kafein yang terkandung dalam kopi dianggap beracun bagi kucing. Oleh karena itu, hewan ini cenderung menghindari kopi sebagai tanda bahaya.
Jadi kamu bisa menggunakan ampas kopi dan menyebarkan di beberapa area rumah yang sebelumnya menjadi dijadikan tempat kucing pipis dan berak sembarangan.
Bisa dibilang, tomat dan bawang adalah salah satu cara mudah untuk kamu yang ingin mencegah kucing buang air sembarangan. Hal itu disebababkan, hewan ini tidak menyukai aroma yang berkaitan dengan tomat atau bawang, apalagi jika keduanya digabung.
Kucing umumnya tidak menyukai aroma rosemary. Meskipun tanaman rosemary tidak beracun bagi kucing, namun tetap saja aroma dari tanaman ini termasuk bau yang tidak disukai kucing.
Oleh sebab itu, penggunaan minyak rosemary dapat menjadi salah satu cara yang disarankan untuk mengusir kucing.
Rosemary dapat ditemukan dalam berbagai bentuk, termasuk minyak esensial atau tanaman yang ditanam. Tidak hanya menggunakan minyak rosemary, menanam rosemary juga dapat membantu menjauhkan kucing.
Aroma yang tidak disukai kucing selanjutnya adalah peppermint. Ada banyak varietas mint yang berbeda, namun semua aromanya tidak disukai kucing.
Hal itu disebabkan aroma dari peppermint dapat menyebar dengan cepat di mana pun ia ditanam.
Selain tanaman peppermint, kamu bisa mengusir kucing dengan menuangkan minyak esensial perppermint ke beberapa area di rumah.
Pohon pinus termasuk bau yang tidak disukai kucing agar tidak pipis sembarangan. Walaupun aroma dari pohon ini sering digunakan untuk pembersih dan pengharum, namun kucing cenderung tidak menyukai wewangian yang mirip atau bahkan sama dengan pohon pinus.
Hal tersebut dikarenakan, kucing menganggap aroma dari pohon pinus terlalu kuat dan sebisa mungkin menghindarinya.
Aroma yang tidak disukai kucing adalah boks kotoran yang belum dibersihkan. Meskipun aroma tersebut datang dari kotorannya sendiri, kucing tidak akan mau menggunakan boks itu saat kamu belum membersihkannya, serta memilih menghindari kotak pasirnya.
Maka ada baiknya kamau membersihkan kotoran di dalam bokx pasir. Cuci atau gantilah pasir dengan yang baru setiap hari.
Bumbu dapur merica, bubuk kare, kayu, cabai kering, cabai bubuk dan jenisnya termasuk bau yang tidak disukai kucing. Seperti kita ketahui, aroma bumbu dapur terlampau kuat untuk indra penciuman kucing yang sensitif.
Walaupun dapat mengusir kucing, kamu tidak disarankan untuk menyemprotkan bumbu dapur ke arah hewan tersebut. Sebab tindakan itu dapat membahayakan keselamatan kucing.
Salah satu bau yang tidak disukai kucing yaitu amonia. Bau ammonia sering kali kita temukan dalam bahan pembersih rumah tangga seperti pemutih atau cairan pembersih lantai.
Bau ini sangat tidak disukai oleh kucing dan bisa menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan mereka.
Kamu bisa meletakannya di ruangan yang sering dijadikan kucing tempat pup atau pipis sembarang. Agar anabulmu tidak pup atau pipis sembarangan di ruangan rumahmu.
Tapi gunakan secukupnya ya kalau kebanyak bisa merusak tubuh kucing kesayanganmu juga!
Bau yang tidak disukai kucing selanjutnya yaitu minyak wangi. Aroma dari minyak wangi atau parfum dianggap dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan kucing dan juga bisa menyebabkan muntah atau sakit perut.
Jika kamu ingin menggunakan minyak wangi agar anabulmu tidak pup atau pipis sembarangan.
Ada baiknya menggunakan secukupnya dan jangan sampai terkena tubuh kucing. Apabila terkena silakan secepatnya dibersihkan dari bulu kucingmu.
Bau dari kapur baru umumnya tidak disukai oleh kucing dana dapat digunakan sebagai penghalang pup atau pipis sembarangan. Kita bisa meletakkan di area yang sering dijadikan anabulmu untuk pup dan pipis.
Dengan begitu, rumahmu akan bebas dari kotoran dari kucingmu.
Itulah 14 jenis bau yang tidak disukai kucing agar tidak berak sembarangan untuk kamu manfaatkan. Semoga ulasan ini dapat membantumu dalam menyelesaikan persoalan terkait hewan berbulu ini dan selamat mencoba!
Editor : Ester
Tag : #bau yang tidak disukai kucing #bau yang tidak disukai kucing agar tidak berak sembarangan #sains