Resep Itak Gurgur, Kue Khas Batak Toba yang Melambangkan Keberkahan

PARBOABOA - Horas sahabat, lagi dan lagi kita akan mengulik makanan khas Batak Toba. Kuliner yang satu ini cukup legendaris. Pembuatan yang sangat sederhana namun kaya akan filosofi, apalagi kalau bukan Pohul-pohul atau biasa disebut dengan Itak Gurgur.

Itak Gurgur merupakan makanan tradisional dari Sumatra Utara (Sumut) yang disajikan ketika memanjatkan doa saat momen-momen tertentu. Dahulu, doa ini dilakukan setelah negeri ditimpa musim kemarau.

Bunyi doanya adalah "On ma itak gurgur dan ompung, gurgur ma gogo ni haumanami on", yang memiliki arti "Inilah itak gurgur (tepung beras yang ditumbuk) ya ompung (somba on Martua Pusuk Buhit dan Mulajadi Nabobol), berlipat gandalah hasil sawah kami".

Ingin mencicipi jajanan khas Sumut ini di rumah? cara membuatnya mudah banget loh. Dari pada berlama-lama, Parboaboa akan membagikan ulasan tentang resep Itak Gurgur yang mudah ditiru. Simak ulasan di bawah ini ya.

Itak Gurgur

Itak gurgur sering disebut kue pancasila oleh masyarakat Batak Toba, karena cara pembuatan kue ini dicetak dengan genggaman lima jari atau dikepal-kepal.

Itak adalah bahasa Batak yang artinya beras, dan diolah dengan cara digiling sehingga menghasilkan tepung beras. Masyarakat Toba menganggap beras dengan istilah "boras, si pir ni tondi" (beras penguat roh). Di mana beras yang merupakan kebutuhan pokok untuk menguatkan tubuh jasmani dan dapat menguatkan roh.

Sedangkan makna dari kata gurgur ialah mendidih atau berkobar. Maka dari itu, setelah menyantap itak gurgur, orang yang memakannya diharapkan agar lebih bersemangat untuk melanjutkan cita-cita dan harapan ke arah yang lebih baik.

Pada zaman dahulu, Itak Gurgur biasa dihidangkan pada acara-acara tertentu dalam adat Batak. Namun, seiring berjalannya waktu, makanan khas dari tanah Batak ini mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional di Sumut.

Resep dan cara mengolah Itak Gurgur

Bahan-bahan:

• 1/5 kg tepung beras siap olah
• 1/4 buah kelapa (diparut lalu dikukus sebentar)
• 100 gr gula merah di iris kasar (sesuai selera)
• 2 sdm gula pasir
• 1/4 sdt vanili bubuk
• garam secukupnya

Cara Membuat Tepung Beras:

1. Langkah pertama, beras harus direndam semalaman atau selama 12 jam, setelah direndam tiriskan beras lalu di angin-anginkan hingga kering.
2. Bila sudah dikering, tumbuk beras atau boleh di blender menggunakan chopper/grinder atau food processor.
3. Setelah halus, ayak tepung dan kemudian kukus selama 20 menit.
4. Selanjutnya dinginkan tepung dan jika sudah dingin maka tepung siap diolah untuk dijadikan lappet, seperti Itak Gurgur, pohul-pohul dan ombus-ombus.

Cara Mengolah Itak Gurgur

1. Pertama, campur tepung beras bersama kelapa parut, gula pasir, vanili bubuk dan garam secukupnya. Kemudian aduk hingga rata.
2. Selanjutnya, setelah teraduk rata, tambahkan gula merah pada adonan tersebut. Aduk kembali agar semua bahan tercampur sempurna.
3. Jika sudah diaduk rata, padatkan campuran adonan dengan cara mengepalnya dengan kuat supaya kue terbentuk dan tidak mudah terburai atau berserakan.
4. Terakhir, Itak Gurgur siap dihidangkan dan dinikmati di atas piring bersama teh atau kopi.

Dasar pembuatan Itak ini sama dengan cara pembuatan kue khas Batak Toba lainnya, seperti pohul-pohul dan juga ombus-ombus ya sahabat.

Letak perbedaannya adalah jika Itak Gurgur tidak dikukus, maka pohul-pohul dikukus dan ombus-ombus dibalut dengan daun pisang lalu kukus. Meskipun Itak Gurgur tidak dikukus, tetapi lappet ini bisa langsung dikonsumsi karena tepung berasnya yang sudah dikukus terlebih dahulu baru dapat diolah.

Itulah informasi tentang Itak Gurgur kue khas Batak, lengkap dengan cara pembuatannya. Selamat mencoba di rumah sahabat.