Mengaku bahagia di Rangers, Gerrard malah pergi demi melatih ke Liga Primer Inggris
Mantan manajer Rangers, Ally McCoist, mengecam tindakan Steven Gerarrd yang ia anggap pergi ke Aston Villa begitu saja tanpa etika.
Legenda Liverpool itu meninggalkan Ibrox demi menjadi penerus Dean Smith yang dipecat oleh The Villains, Kamis (11/11).
Keputusan Gerrard membuat fans The Light Blues terkejut karena ia sempat menyatakan "betah dan bahagia" di Govan bulan lalu.
Dan kini McCoist mengecam Gerrard karena tak memberi tahu fans soal kepindahannya ke Liga Primer Inggris.
Ia berkata kepada talkSPORT: "Tahu apa pendapat saya? Menurut saya kami berada di titik di mana semua orang, fans kedua klub, pantas mendapatkan pemberitahuan."
"Fans Villa dan fans Rangers layak mendengar mungkin kutipan dari Aston Villa, kutipan dari Rangers, dan tentunya kutipan dari Steven. Itu namanya etika."
Bukan cuma fans yang terkejut, ruang ganti Rangers pun tidak dihubungi Gerrard soal kepergiannya, termasuk sang kapten James Tavernier, menurut The Athletic.
Meski begitu, McCoist tetap merasa Gerarrd bakal sukses besar di Midlands.
Ia menambahkan: "Satu kelebihan besar, atau satu hal yang ia miliki di atas pelatih dan manajer modern kebanyakan, adalah ia langsung dihormati berkat pencapaiannya sebagai pemain, dan pencapaiannya bersama Rangers tahun lalu."
"Jangan salah, orang boleh bilang macam-macam, tapi bisa juara liga tanpa terkalahkan itu merupakan pencapaian hebat."
Gerrard memang memandu Rangers menjadi juara Liga Skotlandia tanpa menelan satu kekalahan pun pada musim 2020/21, dan musim ini mereka tengah duduk di puncak klasemen dengan keunggulan empat poin dari sang rival abadi, Celtic.
