PARBOABOA - Bagi para penggemar komedi, Mamat Alkatiri adalah sosok yang tak asing lagi di telinga.
Pelawak tunggal asal Fakfak, Papua Barat ini telah menghibur banyak orang dengan keahliannya dalam menciptakan materi lucu dan pemahamannya yang mendalam tentang dunia politik.
Popularitasnya terus meningkat, dan hal ini membukakan pintu bagi sejumlah tawaran dalam industri film serta kolaborasi dengan berbagai komika lainnya.
Dengan begitu, tidak heran jika para penggemar dibuat penasaran ingin melihat bagaimana akting Mamat Alkatiri dalam dunia perfilman.
Di bawah ini, Parboaboa telah merangkum beberapa film Mamat Alkatiri terbaik untuk menyemarakkan akhir pekan Anda. Yuk, simak ulasannya!
1. Terbang: Menembus Langit (2018)
Film Mamat Alkatiri pertama adalah berjudul Terbang Menembus Langit yang berperan sebagai Mote. Di film ini, ia berperan sebagai teman sekamar Onggi yang diperankan oleh Dion Wiyoko.
Meskipun pria kelahiran 24 Juni 1992 ini hanya mendapatkan peran sebagai pemeran pendukung dalam film ini, tak dapat dipungkiri bahwa peranannya memiliki dampak yang signifikan terhadap kesuksesan keseluruhan film tersebut.
Meskipun perannya hanya sebagai pemeran pendukung, yang lahir pada 24 Juni 1992 ini berhasil mengukir dampak yang signifikan terhadap kesuksesan keseluruhan film.
Keahliannya dalam membawakan karakter Mote dengan sangat meyakinkan menciptakan kehadiran yang kuat dalam alur cerita. Karakter Mote yang diperankannya memberikan dimensi emosional yang mendalam dan dinamika penting bagi perkembangan plot film.
2. Laundry Show (2019)
Pada tahun 2019, Mamat Alkatiri, seorang komika asal Papua, kembali dipercaya untuk berperan dalam film berjudul "Laundry Show." Dalam film ini, ia mendapatkan peran sebagai karakter bernama Kendy, dan kemampuan aktingnya terbukti cukup mumpuni.
Kendy memiliki peran yang unik dalam cerita ini, yaitu sebagai seorang karyawan yang setia dari tokoh utama, Uki, yang diperankan oleh aktor berbakat, Boy William. Meskipun perannya sebagai seorang karyawan, Kendy berhasil menghadirkan karakter yang berkesan dalam alur cerita.
Dalam perkembangan alur cerita film "Laundry Show," peran Kendy menjadi salah satu komponen penting yang memberikan berbagai nuansa, seperti komedi, intrik, dan drama. Kontribusinya sebagai bagian integral dari jalinan cerita membogotkan film dengan beragam emosi dan situasi, memperkaya pengalaman menonton bagi penonton.
Dengan peran ini, Mamat Alkatiri sekali lagi menunjukkan bakat aktingnya yang serbaguna dan kemampuannya dalam membawakan karakter-karakter yang beragam.
Penampilannya dalam "Laundry Show" tidak hanya menjadi daya tarik tambahan untuk film ini tetapi juga memperkuat reputasinya sebagai seorang komika yang mampu sukses berperan dalam dunia perfilman. Diharapkan, peran-peran mendatangnya akan terus menghibur dan menginspirasi penonton.
3. Yowis Ben 2 (2019)
Setelah meraih kesuksesan sebagai pemeran pendukung dalam film sebelumnya, Mamat Alkatiri semakin memantapkan karier aktingnya pada tahun yang sama ketika ia memperoleh kesempatan untuk berperan dalam film berjudul "Yowes Ben 2”.
Dalam film yang dinantikan ini, ia mengambil peran yang berbeda dari perannya sebelumnya. Ia tampil sebagai seorang Polantas yang memiliki tugas penting dalam mengamankan jalanan dari kemacetan yang mungkin terjadi.
Dengan setiap peran yang diambilnya, membuktikan bahwa ini merupakan salah satu bakat yang paling menjanjikan dalam perfilman Indonesia. Kiprahnya yang terus berkembang menjadi inspirasi bagi banyak orang yang ingin mengejar karir di dunia seni peran.
4. Kapal Goyang Kapten (2019)
Film selanjutnya yang menjadi bagian dari perjalanan karier Mamat Alkatiri adalah "Kapal Goyang Kapten." Dalam film ini, sahabat dari Abdur Arsyad ini mendapatkan peran penting sebagai karakter yang bernama Bertus.
Peran ini menantangnya untuk memerankan seorang perampok yang menjalankan aksinya bersama dengan dua temannya, membajak sebuah kapal wisata yang tengah berlayar di perairan Laut Maluku.
Film ini merupakan langkah lebih lanjut dalam eksplorasinya dalam berbagai genre film, menunjukkan fleksibilitasnya sebagai seorang aktor yang mampu mengambil peran yang beragam.
5. Pelukis Hantu (2020)
Dalam film ini, ia kembali mendapatkan kesempatan untuk mengambil peran sebagai karakter yang dikenal dengan nama John.
Peran John yang diembannya adalah peran pendukung yang berperan dalam mengisi dan melengkapi jalinan cerita dalam film tersebut.
Dalam dunia perfilman, peran pendukung seringkali memegang peranan penting dalam memberikan dimensi tambahan bagi cerita utama, dan hal ini tidak berbeda dalam kasus peran John yang diperankan oleh Mamat.
Komika kelahiran Ambon ini, terus membuktikan dedikasinya terhadap seni peran dan komitmennya untuk memberikan yang terbaik dalam setiap proyek yang diambilnya.
6. Marriage (2021)
Pada film selanjutnya yang berjudul “Marriage” yang rilis pada tahun 2021 ini, Mamat Alkatiri sekali lagi membuktikan keberhasilannya dalam mengemban peran yang sangat penting dalam karakter bernama Herman
Dalam film ini, Herman memiliki peran yang krusial sebagai sahabat dekat dari Mirza yang merupakan tokoh utama dalam alur cerita.
Penting untuk dicatat bahwa karakter Mirza sendiri diperankan oleh aktor berbakat sekaligus juga komika Ge Pamungkas.
7. Ghost Writer 2 (2022)
Tidak jauh berbeda dari peran penjahat yang sebelumnya ia perankan dalam film "Kapal Goyang Kapten”, sekali lagi ia menunjukkan keberaniannya dalam mengambil peran yang kontroversial.
Dalam film terbarunya, karakter yang ia perankan kembali memiliki bagian penjahat yang kuat. Dalam konteks cerita ini, pria lulusan kedokteran gigi ini memerankan karakter antagonis yang dikenal sebagai Oday.
Keterlibatannya dalam peran ini adalah bukti nyata akan komitmen dan dedikasinya terhadap seni peran. Hal ini menjadikannya sebagai kesempatan untuk terus mengasah kemampuannya dalam menghadirkan karakter-karakter yang kompleks dan kuat.
Tak hanya sukses dalam dunia per komedian, pria berzodiak cancer ini juga sukses dalam dunia peraktingan. Kemampuannya dalam berakting, tak diragukan lagi. Terbukti dari sejumlah film yang telah ia garap dengan sempurna.
Dari beberapa judul film diatas, adakah yang menjadi favoritmu?
Editor: Sari