PARBOABOA – Studio Ghibli adalah rumah produksi animasi yang terkenal atas karya-karya berkesan yang telah memukau penonton selama beberapa dekade.
Didirikan pada 1985 oleh dua tokoh utama dalam dunia animasi Jepang, Hayao Miyazaki dan Isao Takahata, studio ini telah menjadi salah satu yang paling dihormati dalam industri hiburan.
Film-film Studio Ghibli terkenal karena menyajikan cerita-cerita yang menarik, penuh imajinasi, dan sarat emosi. Selain itu juga diwarnai dengan pesan moral mendalam yang dapat dinikmati oleh berbagai usia.
Apalagi, menonton anime buatan Studio Ghibli bukan hanya sebuah hiburan semata. Studio yang berbasis di Koganei, Jepang ini juga dikenal karena seni visual yang luar biasa dan detail, yang dapat memanjakan mata penonton. Setiap adegan dalam film Ghibli adalah sebuah lukisan hidup yang memikat.
Bagi penggemar setia anime karya Studio Ghibli, ada kabar gembira. Saat ini, karya mereka dapat diakses melalui berbagai platform dan situs legal.
Dengan berbagai genre yang ditawarkan, penonton memiliki kesempatan untuk mengekplorasi dunia hiburan terbaik persembahan Studio Ghibli.
Ingin tahu film-film Studio Ghibli mana yang tidak boleh Anda lewatkan? Di sini, Parboaboa akan memberikan rekomendasinya, beserta daftar situs legal yang dapat Anda akses. Simak sampai habis, ya!
1. Spirited Away (2001)
“Spirited Away” atau “Sen to Chihiro no Kamikakushi” dianggap sebagai salah satu karya film studio Ghibli terbaik, bahkan menjadi film terlaris sepanjang sejarah di Jepang dari tahun 2001 hingga 2020.
Film ini mengisahkan perjalanan Chihiro, seorang gadis berusia 10 tahun, yang tanpa sengaja masuk ke dunia fantasi. Akibatnya, dia kehilangan namanya dan harus berjuang untuk mempertahankan identitasnya di dunia yang begitu asing.
Anime studio Ghibli ini meraih banyak penghargaan prestisius, termasuk penghargaan untuk "Film Animasi Terbaik" di Academy Awards (Oscar) tahun 2003, serta penghargaan Golden Bear di Berlin International Film Festival tahun 2002.
2. The Boy and the Heron (2023)
Film Studio Ghibli terbaru, "The Boy and the Hero" atau "Kimitachi wa Dou Ikiru ka," ini tayang pada 14 Juli 2023, telah menjadi salah satu karya terbaik dalam sejarah studio ini. Film ini disutradarai oleh Hayao Miyazaki, yang kembali ke dunia penyutradaraan setelah 10 tahun sejak "The Wind Rises."
Kisah ini berlatar belakang Perang Pasifik di Jepang. Dikisahkan seorang anak laki-laki bernama Mahito kehilangan ibunya dalam perang tersebut. Ayahnya kemudian menikah dengan saudara perempuan ibunya, Natsuko, dan mereka membawa Mahito ke pedesaan.
Suatu hari, Mahito melihat seekor bangau misterius di tempat tinggalnya, yang membawanya ke sebuah menara yang menghubungkan ke dunia lain. Disinilah cerita seru Mahito dimulai.
Dengan sentuhan khas Studio Ghibli dan sutradara berbakat seperti Hayao Miyazaki, film ini layak menjadi rekomendasi film studio Ghibli yang sayang untuk dilewatkan.
3. My Neighbor Totoro (1988)
"My Neighbor Totoro" atau "Tonari no Totoro" adalah salah satu film Studio Ghibli yang paling terkenal di Jepang dan di seluruh dunia. Pada tahun 1988, film ini meraih sejumlah penghargaan prestisius, termasuk Film Terbaik dan Ofuji Noburo di Penghargaan Film Mainichi.
Kisah dalam "My Neighbor Totoro" berkisah tentang Satsuki dan Mei, dua saudara perempuan yang pindah ke pedesaan bersama ayah mereka. Di sana, mereka bertemu dengan makhluk misterius bernama Totoro di dalam hutan. Totoro adalah roh hutan yang mistis dan hanya bisa dilihat oleh anak-anak.
Film ini menghadirkan dunia magis yang memikat, di mana anak-anak dan makhluk-makhluk fantasi bisa berinteraksi. Anime studio Ghibli ini telah menjadi ikon dalam dunia animasi dan terus dicintai oleh penonton dari berbagai usia.
4. Ponyo (2008)
"Ponyo" adalah salah satu film Studio Ghibli yang sangat direkomendasikan. Film ini mengisahkan tentang Ponyo, seorang anak ikan yang bermimpi untuk menjadi manusia.
Suatu hari, Ponyo terdampar di pantai dan bertemu dengan seorang anak bernama Sousuke. Keduanya dengan cepat menjalin persahabatan yang kuat. Ponyo kemudian berhasil mewujudkan mimpinya menjadi manusia dengan bantuan obat sihir.
Film ini dikenal karena animasinya yang indah, cerita yang penuh pesan moral, dan daya tarik universalnya yang cocok untuk penonton dari berbagai usia. "Ponyo" juga memenangkan penghargaan prestisius, Japan Academy Film Prize 2009 dalam kategori "Japan Academy Prize for Animation of The Year” sehingga layak untuk ditonton.
5. Princess Mononoke (1997)
"Princess Mononoke" atau "Mononoke Hime" adalah salah satu film Studio Ghibli terbaik dan sangat populer. Ketika pertama kali dirilis, film ini berhasil menarik sekitar 14 juta penonton.
Pada tahun 1997, film ini meraih tiga penghargaan bergengsi di Mainichi Film Awards ke-52, termasuk penghargaan Film Jepang Terbaik, Animasi Terbaik, dan Film Jepang Pilihan Penggemar.
Setting film ini adalah periode akhir Muromachi (1336-1573) di Jepang, dan film ini membahas dua tema utama: keharmonisan antara manusia dan alam, serta makna kehidupan.
Kisahnya menceritakan, Ashitaka, yang merupakan pangeran terakhir dari suku Emishi. Dia bertemu dengan Putri Mononoke bernama San, yang tinggal di hutan bersama serigala dan sangat melawan manusia yang merusak alam demi kepentingan mereka. Anime studio Ghibli ini diwarnai keseruan dengan usaha Ashitaka yang berusaha mengatasi konflik karena kepercayaannya bahwa manusia dan alam dapat hidup dalam dunianya sendiri.
6. From Up on Poppy Hill (2011)
"From Up on Poppy Hill" atau "Coquelicot-zaka kara" yang dirilis pada tahun 2011 adalah film studio Ghibli romance yang disutradarai oleh Goro Miyazaki.
Meskipun disutradarai oleh putra Hayao, film ini berhasil menunjukkan kualitas yang sama dengan karya-karya lainnya dari Studio Ghibli. Bahkan, film ini memenangkan penghargaan "Animation of the Year" di Japan Academy Prize ke-35 dan juga di Tokyo Anime Award ke-11.
Cerita dalam "Coquelicot-zaka kara" mengisahkan tentang hubungan percintaan yang rumit antara dua remaja, Umi dan Shun. Film ini menggambarkan suasana masa lalu Jepang sekitar tahun 1963, sebelum Olimpiade Musim Panas 1964 di Tokyo. Dalam film ini, penonton dapat merasakan atmosfer dan budaya Jepang pada masa tersebut, sambil mengikuti kisah cinta yang memikat antara kedua karakter utama.
7. The Wind Rises (2013)
"The Wind Rises," yang ditulis dan disutradarai oleh Hayao Miyazaki, adalah film studio Ghibli yang terinspirasi oleh biografi Jiro Horikoshi, seorang insinyur pesawat terbang terkenal, serta novel "The Wind Has Risen" karya Tatsuo Hori yang diterbitkan antara 1936-1938.
Dikenal dengan nama "Kaze Tachinu" dalam bahasa Jepang, cerita film ini dimulai di Tokyo saat gempa bumi besar Kanto terjadi pada tahun 1923.
Anime studio Ghibli romance ini mengisahkan karakter utama bernama Jiro, seorang perancang pesawat tempur, yang juga diwarnai dengan kisah cintanya dengan pahlawan wanita bernama Naoko.
Film ini dianggap sebagai karya terakhir Hayao Miyazaki sebelum pensiunnya, dan saat dirilis, film ini menjadi salah satu film terlaris pada 2013.
Pada tahun yang sama, film ini meraih sejumlah penghargaan, termasuk Penghargaan Fitur Animasi Terbaik dari Alliance of Women Film Journalists dan New York Film Critics Online.
8. Kiki's Delivery Service (1989)
"Kiki's Delivery Service" atau "Majo no Takkyuubin" merupakan salah satu film studio Ghibli terbaikyang telah menjadi favorit masyarakat Jepang dan juga di seluruh dunia sejak dirilis pada tahun 1989. Film ini bahkan memenangkan penghargaan Animasi selama Grand Prix Anime di tahun 1989.
Cerita "Majo no Takkyuubin" mengisahkan perjalanan Kiki, seorang gadis penyihir berusia 13 tahun, yang meninggalkan rumah untuk mencari kemerdekaan dan petualangan bersama kucing peliharaannya. Kiki menghadapi berbagai masalah dalam perjalanannya, tetapi dengan tekad dan semangatnya, dia berhasil mengatasinya dengan baik. Film ini mengangkat tema tentang pertumbuhan, kemandirian, dan keberanian, dan telah menginspirasi banyak penonton sejak pertama kali dirilis.
9. Porco Rosso (1992)
"Porco Rosso," atau "Kurenai no Buta" dalam bahasa Jepang, adalah film Studio Ghibli yang disutradarai oleh Hayao Miyazaki pada tahun 1992. Film ini memenangkan penghargaan Film Mainichi pada tahun yang sama dalam kategori animasi.
Cerita film ini berlatar belakang di Laut Adriatik setelah Perang Dunia I. Pemeran utamanya adalah Porco Rosso, yang merupakan seekor babi, meskipun awalnya adalah manusia. Porco Rosso adalah seorang pemburu hadiah yang terbang dengan pesawat amfibi dan terlibat dalam pertarungan melawan bajak laut dan seorang jagoan Amerika bernama Donald Curtis.
"Porco Rosso" adalah film yang menggabungkan petualangan, romansa dan tema yang menarik, dengan sentuhan visual yang khas dari Studio Ghibli. Ini adalah salah satu karya terkenal dari Hayao Miyazaki yang sangat dihargai oleh penggemar animasi di seluruh dunia.
10. When Marnie was There (2014)
"When Marnie Was There" (Omoide no Marnie), yang adalah sebuah karya film studio Ghibli, yang disutradarai oleh Hiromasa Yonebayashi dan tayang pada tahun 2014.
Cerita film ini berawal dari seorang gadis bernama Anna yang dikirim dari panti asuhan di kota kecil menuju tepi laut di Hokkaido, Anna bermimpi untuk melarikan diri dari situasi di sekelilingnya. Ia merasa seperti berada di luar dari lingkaran sihir tak terlihat yang memisahkan dirinya dari orang-orang, dan ia menjauhi siapa pun di sekitarnya. Anna tidak pernah menyangka akan bertemu dengan teman seperti Marnie, yang menerima Anna apa adanya. Seiring waktu berjalan, Anna mulai menyadari betapa indahnya persahabatan barunya, dan ia mulai merenung tentang teman barunya tersebut.
Salah satu film studio Ghibli tersedih ini berhasil menggaet penghargaan Academy Award untuk kategori Film Animasi Terbaik, bersama dengan beberapa nominasi lainnya.
12. The Tale of Princess Kaguya (2013)
"The Tale of the Princess Kaguya" disebut-sebut sebagai salah satu harta dari film-film studio ghibli dalam dunia animasi modern yang akan selalu memikat hati penonton dengan keindahan visual yang memukau.
Sebuah karya animasi sejarah fantasi Jepang yang dirilis pada tahun 2013. Cerita dan arahan film ini ditulis oleh Isao Takahata, yang diilhami oleh kisah sastra Jepang abad ke-10 yang dikenal sebagai "The Tale of the Bamboo Cutter."
Berkisah tentang seorang pria tua yang tidak sengaja menemukan sosok seorang putri dalam sebuah pohon bamboo muda. Dirinya dengan sang istri memutuskan untuk merawat putri kecil itu. Cerita nya semakin dalam ketika sang putri tumbuh besar dan menjadi sosok yang cantik.
Animasi ini disebut-sebut sebagai film studio Ghibli tersedih yang sayang untuk dilewatkan.
13. Earwig and The Witch (2020)
Earwig and The Witch adalah film studio ghibli terbaru yang dirilis tahun 2020 setelah hampir 6 tahun vakum. Disutradarai oleh Goro Miyazaki, film ini diadaptasi dari novel Diana Wynne Jones. Ceritanya berawal dari kisah Earwig, seorang anak penyihir yang tumbuh di panti asuhan dan kemudian diadopsi oleh pasangan penyihir Bella Yaga dan Mandrake.
Sejak di adopsi, Earwig harus berurusan dengan situasi yang tak terduga ketika dipekerjakan sebagai pembantu, sambil mencoba menggali lebih dalam ilmu sihirnya. Film ini menonjolkan animasi 3D menarik yang tampak seperti nyata
14. Tales from Earthsea (2006)
Di tanah Earthsea, ketika panen gagal dan ternak mati, dua naga muncul dari awan badai dan saling memangsa, menjadi pertanda bencana yang akan datang hingga mengancam kerusakan dunia.
Archmage Ged, penyihir terkuat, memulai pencariannya untuk mengungkap penyebab malapetaka ini yang melanggar batas alam. Selama perjalanan, ia bertemu dengan Arren, seorang Pangeran Enlad yang diasingkan, yang sedang berusaha melarikan diri dari Shadow tanpa nama.
Di perjalanan mereka, mereka juga bertemu dengan Therru, seorang gadis yatim piatu dengan bekas luka bakar di wajahnya.
Film studio Ghibli ini dirilis pada tanggal 26 Juli 2006 di Jepang, yang disutradarai oleh Goro Miyazaki. Anime studio Ghibli ini berhasil meraih pendapatan sebesar 75,5 juta USD atau sekitar 10 miliar yen di box office.
15. The Secret World of Arrietty (2010)
Film anime ini, "The Secret World of Arrietty," disutradarai oleh Hiromasa Yonebayashi dan diproduksi oleh Toshio Suzuki. Film ini dirilis pada 17 Juli 2010 dan diadaptasi dari buku fantasi "The Borrowers" karya Mary Norton. Produksi film ini dilakukan di Jepang, dan versi Jepangnya kemudian diedarkan di Inggris dan Amerika Serikat oleh Walt Disney Pictures.
"The Secret World of Arrietty" merupakan salah satu rekomendasi film studio Ghibli yang patut ditonton karena mengangkat kisah tentang persahabatan yang tulus dan perjuangan dalam kehidupan. Dalam alurnya, penonton akan dibawa kedalam kisah yang sulit ditebak dengan cerita yang melibatkan persahabatan antara Arrietty dan Sho, serta kehadiran rumah boneka di rumah Bibi Sadoka.
Di samping itu, efek animasi yang ditampilkan juga sangat menarik perhatian penonton.
16. Whisper of the Heart (1995)
"Whisper of the Heart" (judul Jepang: Mimi wo Sumaseba) adalah sebuah salah satu anime studio ghibli romance yang adaptasi dari manga dengan judul yang sama karya Aoi Hiiragi. Berbeda dari beberapa film Ghibli lainnya, film ini disutradarai oleh Yoshifumi Kondo, bukan oleh Hayao Miyazaki atau Isao Takahata.
Film ini menawarkan cerita fantasi dengan sentuhan romansa yang ringan. Cerita ini mengikuti Shizuku Tsukishima, seorang siswa SMP yang mencintai membaca. Ketika dia bertemu Seiji Amasawa, hidupnya berubah, dan dia merasa harus mencari jati dirinya.
Mengapa pengaruh Seiji Amasawa begitu besar dalam hidupnya? Jawabannya akan ditemukan ketika menonton film ini.
Anda juga akan terpesona oleh keindahan imajinasi Shizuku. Pesan yang terkandung dalam cerita ini membuat anime ini sangat direkomendasikan, terutama untuk remaja yang sedang mencari semangat dalam menghadapi masa depan.
17. Princess Mononoke (1997)
Anime bertajuk "Princess Mononoke" ini layak masuk ke dalam list nonton film studio Ghibli milikmu.
Terkenal berbeda dari anime yang lain, film ini menggabungkan genre aksi dan fantasi, sehingga sangat wajar jika kalian akan menemui banyak adegan yang memicu ketegangan saat menontonnya.
Penonton akan disuguhkan dengan pertarungan, luka-luka, dan pemandangan darah dalam perjuangan Pangeran Ashitaka untuk mencari kesembuhan dari kutukan yang menimpanya.
Cerita dimulai dengan perjalanan Ashitaka yang meninggalkan desanya dan bertemu dengan San, juga dikenal sebagai Putri Mononoke. Dia terlibat dalam pertarungan antara penduduk desa dan roh-roh di hutan.
18. How Do You Live (2023)
Cerita "How Do You Live?" dimulai dengan Copper, seorang remaja berusia lima belas tahun, yang baru saja kehilangan ayahnya.
Dia melihat ke arah kota asalnya, Tokyo, dengan ribuan orang di bawahnya, dan mulai merenungkan pertanyaan-pertanyaan besar tentang hidup.
Dia bertanya berapa banyak orang di dunia ini, bagaimana kehidupan mereka, dan apakah manusia benar-benar terbuat dari molekul.
Kisah ini mengikuti perjalanan Copper seiring dengan catatan jurnal pamannya, di mana pamannya memberikan nasihat dan membantu Copper memahami kebenaran penting tentang cara dunia berfungsi.
Selama setahun dalam hidupnya, Copper, seperti Copernicus, memulai perjalanan pencerahan filosofis. Dia menggunakan penemuan tentang langit, bumi, dan sifat manusia untuk menemukan cara terbaik untuk menjalani hidup.
Film ini akan disutradarai dan ditulis skenarionya oleh Hayao Miyazaki. Awalnya diberi judul "How Do You Live?" tetapi kemudian diganti menjadi "Kimi-tachi wa Do Ikiru ka." Film ini akan tayang di bioskop di Jepang pada tanggal 14 Juli 2023.
19. The Wind Rises (2013)
"The Wind Rises" adalah salah satu anime dari daftar film studio Ghibli terakhir yang disutradarai oleh Hayao Miyazaki sebelum dia pensiun pada bulan September 2013.
Film ini mendapatkan nominasi di Academy Awards tahun 2014 sebagai Best Animated Feature, meskipun akhirnya dikalahkan oleh "Frozen."
Film ini memiliki latar waktu Perang Dunia II dan mengikuti tokoh utamanya, Jiro, yang bermimpi membuat desain pesawat terbang yang kuat dan mumpuni.
Salah satu koleksi film studio Ghibli tersedih ini terkenal dengan cerita yang penuh semangat. Alurnya juga menghadirkan adegan yang menyentuh hati, di mana Jiro harus menghadapi kehilangan sang istri saat sedang merancang pesawat terbang.
20. Ponyo on the Cliff by the Sea (2008)
Suatu pagi, dekat rumahnya di tepi pantai, seorang anak laki-laki berusia lima tahun bernama Sosuke menemukan seekor ikan mas yang dia beri nama Ponyo.
Ikan mas tersebut terjebak di dalam stoples selai. Sosuke menyelamatkannya, dan mereka saling terpesona satu sama lain.
Mereka membuat janji untuk tetap berteman. Namun, ketika ayah Ponyo, seorang penyihir bawah air yang kuat, memaksa Ponyo untuk kembali ke kedalaman laut, Ponyo bertekad untuk bergabung dengan Sosuke di permukaan dan menjadi manusia.
Kisah ini menghadirkan petualangan bawah laut yang menakjubkan yang cocok untuk semua usia. Film studio Ghibli tersedih ini terinspirasi oleh kisah legendaris Hans Christian Andersen, "The Little Mermaid."
"Ponyo" tayang perdana pada 19 Juli 2008 di Jepang dan kemudian tayang di Indonesia pada 1 Juli 2017. Film ini disutradarai oleh Hayao Miyazaki yang berhasil menerima penghargaan Academy Award Jepang untuk Film Animasi Terbaik, serta beberapa nominasi lainnya.
Rekomendasi Platform Situs streaming Film Studio Ghibli
Jika Anda ingin menikmati berbagai tayangan film studio Ghibli, ulasan di bawah ini adalah situs atau platform yang dapat kamu akses untuk menikmati berbagai daftar film studio Ghibli.
1. YouTube
Tidak hanya untuk menonton video, ternyata juga dapat menonton anime di YouTube secara legal dan gratis.
Ada beberapa saluran YouTube yang kamu kunjungi, seperti Gundaminfo, Muse, dan Ani-One. Saat menonton lewat saluran itu, Anda juga memiliki pilihan untuk menyalakan subtitle dalam bahasa Indonesia bahkan men-download film studio Ghibli.
2. Kissanime.ru
Situs nonton anime ini menawarkan berbagai judul dengan berbagai kategori seperti komedi, sci-fi, drama, dan lainnya.
Di situs ini, Anda dapat melakukan streaming anime secara gratis. Jika tidak memiliki waktu untuk menonton secara langsung, ada opsi untuk melakukan download film studio Ghibli pada situs ini.
3. iQIYI
iQIYI menyediakan tontonan anime yang dapat dinikmati secara gratis dengan kualitas streaming yang baik. Platform ini memiliki beragam koleksi anime, termasuk One Piece, Attack on Titan, Jujutsu Kaisen, Black Clover, dan Dr. Stone. Anda hanya perlu mendaftar untuk menikmati semua film anime yang mereka tawarkan.
4. Crunchyroll
Anda juga bisa menonton anime di situs Crunchyroll yang aman karena situs ini memiliki lisensi resmi. Selain itu, situs yang satu ini memiliki daftar film Studio Ghibli yang sangat lengkap! Selain nonton anime, juga bisa membaca manga dan melihat berita terkini di sini.
5. Anime TV
Anime TV adalah platform yang memungkinkan untuk menonton berbagai film anime. Anda dapat memilih subtitle bahasa Indonesia, dan aplikasi ini dapat diakses di perangkat Android.
Selain itu, penonton juga bisa menyaksikan anime melalui situs web di perangkat PC. Aplikasi ini selalu meng-update konten anime dan acara televisi setiap hari, jadi penonton tidak akan ketinggalan episode terbaru anime favorit.
Demikianlah rekomendasi film Studio Ghibli terbaik dan terbaru 2023 yang dapat Anda nikmati secara gratis. Dari petuangan magis hingga cerita yang penuh emosi, karya mereka terus menghadirkan keajaiban yang tak terlupakan bagi seluruh penggemarnya.