PARBOABOA, Jakarta – Jumlah pemudik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, terpantau masih normal. Tak ada lonjakan penumpang meski perayaan natal terhitung tinggal lima hari lagi.
Ani, salah satu penumpang dengan bus tujuan Bandung mengatakan, ia bersama anaknya akan mudik ke kampung halaman lantaran sekolah sudah mulai libur.
“Saya dan anak-anak pulang ke Bandung karena anak sekolah kan sudah pada libur, jadi mumpung libur saya ajak anak-anak buat pulang kampung dulu ke tempat neneknya,” kata Ani saat ditemui Parboaboa di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (20/12/2022).
Ani tidak mengira jika perjalanannya mudik akan terasa lenggang karena belum adanya lonjakan penumpang di Terminal Tanjung Priok.
Saat ditanyai mengenai harga tiket, Ani mengaku jika harga tiket bus dengan rute Tanjung Priok-Bandung masih berada di angka normal, yakni Rp70.000 untuk kelas Bisnis AC.
“Untuk harganya sekarang masih normal, tadi saya pesan tiketnya itu harganya menuju ke Bandung itu Rp70.000,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Terminal Tanjung Priok, Muzofar Surya Alam melalui Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Terminal Bus Tanjung Priok, Riyadi memperkirakan lonjakan penumpang akan terjadi dua hari mendatang.
“Untuk sekarang masih normal seperti biasanya. Diperkirakan nanti ada lonjakan di tanggal 22 dan 23,” kata Riyadi saat ditemui Parboaboa di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (20/12/2022).
Riyadi menjelaskan, pihaknya telah mempersiapkan posko kesehatan hingga posko pengamanan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan.
“Kita telah menjalin kerjasama dengan tim pelayanan kesehatan, di posko nanti pengemudi akan dilakukan pemeriksaan kesehatan, dan begitu juga dengan penumpang apabila belum melakukan vaksin, bisa vaksin di posko kesehatan,” ujar Riyadi.
“Kalau kita lihat dari total Purchase order (PO) hampir 100 persen sudah vaksin,” tambah Ruyadi.
Selain itu, kata Riyadi, untuk kenaikan tarif bus saat ini masih dalam kisaran standar.
Selain itu, kata Riyadi, petugas telah melakukan melaksanakan inspeksi keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Ramp Check) pada bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Tanjung Priok menjelang Natal dan tahun baru pada Senin (19/12/2022) kemarin.
“Kebetulan kita sudah melakukan pengecekan, dan sebelum melakukan pemberangkatan kita juga selalu ngecek pada bagian ban, rem, maupun perangkat keselamatan lainnya, dan petugas juga akan memeriksa kelengkapan dokumen setiap armada bus,” tutup Riyadi.