PARBOABOA, Pematangsiantar - Penyanyi asal Inggris, Harry Styles kini tengah menyita perhatian publik. Hal itu lantaran Harry bersedia bersedia buka-bukaan soal One Direction dan perjuangannya berkarier usai grup itu memilih hiatus.
Seperti yang kita kenal, Harry merupakan orang yang cukup soal perbincangan seputar One Direction. Terutama kabar bahwa ia dan Zayn Malik sempat berseteru. Itulah mengapa hal ini sangat menyita perhatian publik.
Melalui wawancara bersama Better Homes & Gardens, Harry mengaku sempat mencari terapis usai One Direction hiatus. Padahal, Harry awalnya sama sekali kekeh tak membutuhkan psikiater karena dia menganggap bahwa terapi hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang merasa dirinya 'rusak'.
"Aku pikir itu (terapi) mengartikan bahwa dirimu rusak. Aku ingin menjadi seseorang yang bisa dibilang tidak membutuhkannya." kata Harry Styles kepada Better Homes & Gardens.
Namun, beberapa tahun kemudian, Harry akhirnya memutuskan untuk pergi ke terapis. Ia kemudian bercerita dan berbagi seluruh masalah juga kesedihannya.
Setelah beberapa kali menjalani proses terapi, Harry Styles pun mengakui bahwa terapi membuatnya lebih mensyukuri hidupnya dan melihat segala emosi yang dirasakan sebagai bagian dari dirinya sendiri.
"Aku rasa menerima hidup, menjadi bahagia, merasa sangat kesakitan, itu adalah hal yang membuatmu sangat hidup. Menangis berlebihan, tertawa berlebihan, tidak ada cara lain untuk merasa lebih hidup dari itu." tutur pelantun lagu Watermelon Sugar tersebut.
Sementara itu, Harry mengaku tak menyesali semua keputusan yang telah diambilnya selama ini. Ia juga tak menyesal mengorbankan masa muda nya untuk bergabung dengan One Direction meski tak berakhir sesuai yang diharapkan.
Proyek album Harry Styles terbaru, Harry's House akan dirilis pada akhir bulan Mei 2022. Harry Styles yang dulu masih mengkhawatirkan kesuksesan komersil album-albumnya sekarang sudah berubah pola pikir.
"Akhirnya, tidak merasakan hidupku akan berakhir jika album ini tidak sukses secara komersil." ujar bintang Eternals itu.
Untuk proyek dari Harry Styles selanjutnya, dia ingin membuat sebuah karya-karya yang bisa dibanggakan oleh dirinya dan orang-orang terdekatnya.
"Aku hanya ingin membuat hal yang benar, yang menyenangkan, secara proses yang bisa aku banggakan dalam waktu lama, yang bisa membuat teman-temanku bangga, yang bisa membuat keluargaku bangga, yang bisa membuat anak-anakku bangga suatu hari." imbuhnya.
Saat ini, Harry merasa seperti manusia yang bebas tanpa tekanan. Yang mana, sebelumnya, ia tak bisa merasakan hal itu.
"Saya telah membuka kemampuan untuk menjadi diri saya sendiri sepenuhnya, tanpa penyesalan. Saya orang paling manusia yang pernah saya rasakan dalam waktu yang lama, pasti," pungkas Harry.