PARBOABOA - Meta terus berupaya meluncurkan fitur baru untuk platform sosial media andalannya, Instagram.
Hari ini (17/2), Bos Meta Mark Zuckerberg mengumumkan rencana perusahaan untuk meluncurkan fitur channel Instagram. Fitur channel Instagram ini secara sekilas memiliki fungsionalitas dan carak kerja yang sama dengan aplikasi Telegram.
Channel Instagram adalah fitur komunikasi dimana kreator dapat mengirimkan pesan satu arah dalam bentuk broadcast ke inbox followers.
Mark Zuckerberg mengatakan bahwa channel Instagram ditujukan untuk mempermudah kreator berkomunikasi dengan followers-nya.
Para kreator sekarang dapat menyiarkan pesan dan berbagai update ke banyak followers yang telah memilih untuk mem-follow channel tersebut.
Para followers tidak akan dapat memposting apapun di saluran tersebut, tetapi mereka akan dapat membalas postingan dengan emoji dan memberikan suara ketika ada voting.
Fitur ini disebut oleh Zuckerberg sebagai Meta Channel, dan ini akan menjadi tempat di mana dia bisa berbagi "berita dan pembaruan tentang semua produk dan teknologi yang mereka bangun di Meta.
Broadcast Channel pada awalnya hanya tersedia secara eksklusif di Instagram, namun akan tersedia di Messenger dan Facebook dalam beberapa bulan mendatang. Saat ini, fitur tersebut sedang berada dalam tahap uji coba dengan beberapa kreator terpilih,
Instagram sepertinya sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk menawarkan verifikasi berbayar kepada pengguna. Informasi ini didapatkan berdasarkan sebuah kode yang dilihat oleh seorang reverse engineer bernama Alessandro Paluzzi.
Dalam beberapa bulan mendatang, Instagram berencana menambah beberapa fitur baru ke Instagram Channel.
Seperti mengundang kreator lain untuk bergabung di channel, guna melakukan kolaborasi antarkreator, hingga menjawab pertanyaan AMA (Ask Me Anything).
Dirangkum dari Tech Crunch, Jumat (17/2/2023), kehadiran fitur baru tersebut memungkinkan kreator memberi informasi terkini (update) dengan cara yang baru ke followers-nya.
Sebelumnya untuk membagikan informasi kepada followers, kreator biasanya harus mengunggah konten ke IG Stories atau Feeds. Dengan adanya fitur Channel ini, kreator memiliki opsi yang lebih beragam untuk berinteraksi dengan para pengikutnya.
Fitur baru ini juga memungkinkan kreator mendapat masukan/saran mengenai hal tertentu serta mendorong pengguna membantu kreator mempromosikan kontennya.
Terlepas dari hal tersebut, semua konten yang dibagikan harus tunduk pada panduan komunitas dari Instagram (Instagram’s community guidelines).