PARBOABOA, Jakarta - Jakarta LavAni Allo Bank memastikan satu tempat di Grand Final Proliga 2023 setelah mengalahkan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor akhir 3-2 (20-25, 25-20, 25-20, 20-25, dan 15-12) dalam laga final four seri terakhir di GOR Sritex, Surakarta, Solo pada Jumat (10/3/2023).
Kemenangan ini membuat tim yang didirikan dan dibina oleh mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), semakin kokoh di klasemen final four. Dio Zulfikri dan rekannya berhasil mengoleksi lima kemenangan sebagai modal utama untuk lolos ke babak Grand Final.
Dengan torehan tersebut, Jakarta LavAni sudah pasti lolos ke babak Grand Final dan tidak akan bisa dikejar oleh tim yang saat ini berada di peringkat ketiga, yaitu Bhayangkara Presisi.
Kini, Jakarta LavAni hanya perlu menunggu lawan yang akan dihadapi di Grand Final, sedangkan tiket terakhir menuju Grand Final akan diperebutkan oleh Jakarta STIN BIN dan Jakarta Bhayangkara Presisi.
Sementara di sektor putri, Jakarta Pertamina Fastron berhasil menumbangkan Jakarta BIN dengan kedudukan 3-1 (25-27, 25-23, 25-18, 25-18).
Pertandingan sengit antara tim bola voli Jakarta BIN dan Jakarta Pertamina Fastron terjadi dengan kejar-kejaran angka yang membuat kedudukan sama kuat di set pertama.
Tim Jakarta BIN berhasil memenangkan set pertama, tetapi tim Jakarta Pertamina Fastron membalas dengan memenangkan set kedua dan ketiga dengan skor yang cukup jauh.
Di set keempat, tim Jakarta Pertamina Fastron berhasil mempertahankan keunggulan dan menutup pertandingan dengan skor 3-1.
Berikut hasil pertandingan Final Four Proliga 2023 seri Surakarta, Jumat (10/3/2023)
Jakarta Pertamina Fastron vs Jakarta BIN (Putri): 3-1 (25-27, 25-23, 25-18, 25-18).
Jakarta LavAni Allo Bank vs Jakarta Bhayangkara Presisi (Putra): 3-2 (20-25, 25-20, 25-20, 20-25, dan 15-12)
Klasemen Sementara Final Four Proliga 2023
Tim Putra
1. Jakarta LavAni Allo Bank (13 poin)
2. Jakarta Bhayangkara Presisi (8 poin)
3. Jakarta STIN BIN (9 poin)
4. Surabaya BIN Samator (0 poin)
Tim Putri
1. Bandung BJB Tandamata (10 poin)
2. Jakarta Pertamina Fastron (9 poin)
3. Jakarta BIN (6 poin).
4. Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia (5 poin).
Editor: Sondang