PARBOABOA – Memiliki kulit wajah yang sehat dan mulus pastinya menjadi impian banyak orang. Untuk mendapatkan kesehatan kulit yang diinginkan, ada baiknya melakukan perawatan setiap harinya.
Masalah bisa saja datang kapan saja dan mengganggu tampilan serta kesehatan kulit. Dalam merawat wajah, ada baiknya mengetahui jenis kulit wajah yang kamu punya. Hal itu akan mempengaruhi cara merawat dan mengatasi permasalahan pada kulit wajah.
Tipe kulit wajah seseorang bisa dipastikan berbeda karena dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti:
- Faktor Genetik
- Faktor Lingkungan
- Faktor Penyakit
- Faktor Nutrisi
- Faktor Gaya Hidup
Lalu, bagaimana cara mengetahui jenis kulit wajah kita? Struktur tipe kulit wajah seseorang dapat ditentukan dalam berbagai faktor, yakni:
- Kandungan air pada kulit yang akan memengaruhi elastisitas kulit
- Kandungan minyak yang memengaruhi kelembutan dan nutrisi kulit
- Tingkat kepekaan kulit terhadap zat atau bahan tertentu
Jenis Kulit Wajah
Berdasarkan faktor yang mempengaruhi struktur kulit di atas, ini dia jenis-jenis kulit wajah yang dapat parboaboa rangkum dari berbagai sumber. Simak penjelasan di bawah, yuk:
1. Kulit Normal
Untuk pemilik tipe kulit wajah yang satu ini, dipastikan kondisi kulit memiliki keseimbangan antara jumlah kandungan air dan minyak. Bisa dikatakan, kulit normal berada di posisi yang tidak terlalu kering dan berminyak.
Adapun ciri-ciri kulit normal yaitu memiliki pori-pori yang hampir tidak terlihat, tidak terlalu sensitif, bertekstur elastis dan kenyal. Biasanya, jenis kulit yang satu ini sangat jarang memiliki masalah.
2. Kulit Kering
Jenis kulit wajah yang satu ini sering sekali disamakan dengan tipe kulit normal, padahal jauh berbeda, lho. Kulit wajah kering biasanya terjadi akibat kurangnya kadar air dan minyak yang ada di sekitar permukaan kulit.
Ciri-ciri dari tipe kulit yang satu ini adalah terlihat kasar, pucat, bersisik, dan kusam, serta kurang elastis. Untuk masalah yang dialami cukup beragam, seperti kulit wajah kering, seperti gatal, mudah memerah, dan kulit terasa kasar.
Pemilik kulit wajah kering biasanya akan mengalami penuaan lebih cepat dibanding tipe kulit lainnya. Hal itu dikarenakan kulit yang sangat kekurangan kadar air dan minyak sehingga tidak dapat terhidrasi.
3. Kulit Berminyak
Jikalau memiliki kulit wajah berminyak, pastinya akan sangat gampang untuk diketahui. Hal itu dikarenakan tampilan wajah yang berkilap, dan licin. Komedo dan pori-pori pada wajah juga terlihat lebih besar.
Adapun yang menjadi penyebab yaitu karena jenis wajah ini memproduksi sebum atau minyak yang berlebih. Sebum yang berlebih pada wajah harus di rawat dan di bersihkan. Jikalau tidak, minyak berlebih tersebut yang akan menjadi masalah pada kulit.
Berbanding terbalik dengan kulit wajah kering, tipe wajah yang satu ini memiliki tingkat penuaan lebih rendah, karena memiliki tipe kulit yang terhidrasi.
4. Kulit Sensitif
Jenis kulit wajah sensitif akan lebih gampang bereaksi pada rangsangan dibandingkan kulit lainnya. Dengan kata lain, kulit sensitif memiliki tingkat kerapuhan yang tinggi, sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman karena efek yang ditimbulkan.
Beberapa gejala yang muncul pada pemilik kulit sensitif berupa rasa perih, panas, sesak, kemerahan, atau bahkan gatal-gatal. Pada dasarnya, kulit sensitif kehilangan pelindung sehingga zat dan mikroorganisme yang mampu mengiritasi masuk ke dalam kulit.
5. Kulit Kombinasi
Tipe yang satu ini bisa disebut dengan kulit campuran. Pemilik kulit kombinasi akan merasakan adanya minyak yang timbul di bagian hidung dan dahi, namun di satu sisi kulit akan terasa sangat kering di bagian lainnya.
Butuh usaha yang berlebih dalam merawat jenis kulit wajah yang satu ini, karena terdiri dari gabungan 2 tipe kulit. Adapun faktor yang menyebabkan tipe kulit kombinasi ini adalah faktor genetik/turunan, makanan, gaya hidup, dan perubahan hormon.
Nah, itu dia beberapa jenis kulit beserta ciri-ciri yang dapat kamu ketahui. Kalau jenis kulit mu yang mana?
