PARBOABOA, Surabaya - Kebakaran melanda pusat perbelanjaan terbesar di Kota Surabaya, Tunjungan Plaza 5 pada Rabu (13/4) sekitar pukul 17.20 WIB. Para pengunjung langsung di evakuasi dari dalam gedung, sehingga tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Dedik Irianto Kepala Dinas PMK Surabaya menyebut dugaan awal api muncul karena korsleting listrik dari lantai 4 gedung yang merupakan tenant permainan atau playground anak-anak. Bahan mainan yang kebanyakan terbuat dari plastik membuat api cepat membesar dan merambat ke lantai atas gedung.
"Karena di tempat mainan anak-anak enggak ada kompor, ya korslet pastinya. Material permainan anak-anak itu dari plastik dan mudah terbakar," kata Dedik, Kamis (14/4).
Petugas pemadam sempat kesulitan untuk menemukan titik api karena asap di dalam gedung begitu pekat, menyebabkan jarak pandang petugas sangat terbatas.
Namun dia memastikan api sudah padam pada pukul 22.30 WIB. Petugas masih berjaga di lokasi dan melakukan pembasahan gedung dari lantai 4 hingga lantai 12.
Sementara itu, Direktur Marketing Pakuwon Group, Sutandi Purnomosidi mengatakan dugaan api berasal dari lantai 12 gedung, kemudian merambat ke bagian bawah gedung.
"Jadi informasinya sumber api di perkirakan dari short circuit chiller di lantai 12. Kemudian api menjalar ke bawah dari ACP facade building. Sedangkan di dalam mal semua aman terkendali," kata Sutandi.
Investigasi kebakaran ini akan dilakukan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim pada Kamis (14/4) pukul 08.00. Sehingga untuk sementara waktu plaza akan ditutup.
“Kita utamakan keselamatan dulu. Kita harus selesaikan investigasi dulu, kalau semua keadaan sudah aman ya buka karena mal-nya juga tidak berpengaruh," jelasnya.
Kerugian akibat kebakaran masih belum dipastikan, namun Sutandi begitu bersyukur karena tidak ada korban jiwa akibat insiden ini.
"Kita bersyukur tidak ada korban jiwa, nomor satu. Kerugian itu nomor dua,” jelasnya.
Lokasi pasti sumber api masih belum jelas hingga saat ini, karena investigasi masih berlangsung.
