PARBOABOA, Jakarta - Presidensi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Indonesia resmi dibuka, Rabu (1/12) di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Presiden Jokowi menghadiri acara pembukaan secara virtual.
Dalam sambutannya Jokowi berkata Presidensi G20 merupakan sebuah kepercayaan dan kehormatan bagi bangsa Indonesia, sehingga dia berharap acara ini bukan seremonial belaka, namun dapat memberikan kesempatan kepada Indonesia untuk berkontribusi dalam pemulihan ekonomi global.
“Saya ingin Presidensi Indonesia di G20 tidak sebatas seremonial belaka. Indonesia mendorong negara-negara G20 untuk melakukan aksi-aksi nyata. Indonesia akan terus mendorong negara-negara G20 menghasilkan terobosan-terobosan besar. Indonesia akan terus mendorong negara-negara G20 membangun kolaborasi dan menggalang kekuatan untuk memastikan masyarakat dunia dapat merasakan dampak positif dari kerja sama ini,” kata Jokowi.
Presidensi Indonesia di G-20 mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger”. Melalui tema tersebut, Indonesia akan berfokus untuk melakukan tiga hal yaitu: penanganan kesehatan yang inklusif, kedua transformasi berbasis digital dan yang ketiga melakukan transisi menuju ekonomi berkelanjutan.
Selain itu, Jokowi juga menekankan bahwa Presidensi Indonesia akan digunakan untuk memperjuangkan aspirasi dan kepentingan negara-negara berkembang.
“Indonesia berupaya memperkuat solidaritas dunia mengatasi perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan, dan menggalang komitmen negara maju membantu negara berkembang, negara kaya membantu negara miskin,” lanjutnya.
Ia menegaskan kebersamaan adalah jawaban atas masa depan dengan semangat solidaritas. Indonesia disebut Jokowi terus berupaya untuk menghasilkan inisiatif-inisiatif kongkrit dan untuk mendorong pemulihan situasi global.
Tak lupa Jokowi mengundang seluruh delegasi untuk datang ke Indonesia untuk melihat keindahan alam Indonesia, untuk menyaksikan keunikan keragaman budaya Indonesia, dan merasakan keramahtamahan masyarakat Indonesia.
"Kami akan menyambut bapak ibu semua dengan penuh kegembiraan dan tangan terbuka. Selamat datang di Indonesia," kata Jokowi.