PARBOABOA, Jakarta – Kepala Staf Umum (Kasum) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Letjen Eko Margiyono mengatakan, peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 akan diselenggarakan di Istana Merdeka. Rabu (05/10/2022).
“Upacara HUT TNI akan diselenggarakan di lapangan Istana Merdeka yang biasanya digunakan juga untuk perayaan HUT RI. Rangkaian upacaranya adalah seperti biasa, dimana inspektur upacaranya direncanakan Bapak Presiden RI,” kata Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Eko Margiyono di Istana Merdeka, Jumat (30/09/2022).
Selain itu, ia mengatakan akan ada fly pass pesawat tempur F16 yang melintasi istana dan aksi helikopter yang membawa giant flag dan dilanjutkan atraksi akrobatik dari jupiter yang merupakan pasukan TNI angkatan udara.
Kemudian, Presiden juga akan melakukan “video conference” dengan pasukan TNI untuk menyapa para prajurit TNI yang bertugas di perbatasan yang berada di empat lokasi. Yaitu, pertama di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) entikong, Kalimantan Barat dengan pengamanan terluar di Sangihe-Talaud, Sulawesi Utara dengan petugas di PLBN Sota, Merauke, Papua, dan di PLBN Motaain Engelbertus Klau, Nusa Tenggara Timur yang merupakan perbatasan RI-Timor Leste.
Setelah selesai melakukan video conference, Presiden Jokowi akan menuju ke depan istana, yaitu ke tepi jalan merdeka utara, presiden akan melihat beberapa kendaraan tempur yang akan ditampilkan secara statis.
"Setelah beliau melihat display dari alutsista tersebut, kemudian presiden menuju ke panggung. Beliau akan menerima defile pasukan dan alutsista. Di mana nanti di pasukan ada drum band, kemudian setelah itu pasukan yang ikut upacara dan defile ranpur. Sebanyak 63 ranpur," kata Eko.
Eko juga berharap, supaya masyarakat akan memaklumi dengan defile ranpur yang akan dimulai dari depan istana menuju Bundaran HI. Ranpur akan berhenti di bundaran HI untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyaksikan alutsista terbaru TNI.
Namun, Eko belum menjelaskan apa saja jenis 63 ranpur yang akan dipamerkan itu.
“Saya sama sekali belum bisa menjelaskan ranpur apa karena kita sedang ‘mensetting’ kembali berkaitan dengan ranpur,” kata Eko.