PARBOABOA – Paris Saint-Germain (PSG) tampaknya akan segera kehilangan salah satu pemainnya, dengan Marco Verratti disebut semakin mendekati kepindahan ke Al Ahli.
Era Marco Verratti di PSG akhirnya memasuki babak akhir. Gelandang berusia 30 tahun itu telah dikeluarkan dari rencana tim untuk musim 2023/2024.
PSG telah secara resmi mengkomunikasikan keputusan ini kepada Verratti. Mendengar kabar tersebut, pemain yang telah bergabung dengan klub sejak tahun 2012 ini segera aktif mencari klub baru untuk melanjutkan kariernya.
Dalam usahanya mencari pelabuhan baru, Verratti telah menjajaki berbagai klub di Liga Arab Saudi yang tertarik untuk merekrutnya di musim panas tahun 2023.
Verratti Menuju Al Ahli
Salah satu klub yang menunjukkan minat adalah Al Ahli. Percakapan antara Verratti dan perwakilan Al Ahli telah dimulai dan menghasilkan perkembangan positif.
Dilansir oleh Corriere dello Sport, Verratti telah memberikan respon positif terhadap tawaran yang diajukan oleh tim Al Ahli, yang juga menjadi rumah bagi Serge Milinkovic-Savic dan rekannya.
Laporan ini bahkan mengungkapkan bahwa Verratti telah menyetujui kontrak yang diajukan oleh Al Ahli. Namun, rincian mengenai nilai kontrak dan durasinya masih belum diungkapkan.
Tantangan Transfer Verratti
Tetapi, Al Ahli masih dihadapkan pada tantangan untuk merekrut Verratti dari Parc des Princes. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Verratti masih terikat kontrak dengan PSG hingga tahun 2026.
Mengingat kualitasnya yang belum surut dan durasi kontrak yang masih panjang, PSG berencana untuk menetapkan harga transfer yang cukup mahal bagi Verratti.
Kehilangan Tempat di Tim
Keputusan tegas PSG untuk mengeluarkan Verratti telah terlihat sejak awal musim 2023/2024. Verratti sudah tidak lagi menjadi bagian dari tim inti.
Dalam dua pertandingan yang telah dimainkan oleh PSG, gelandang berpostur 165 cm ini tidak mendapatkan kesempatan bermain sama sekali.
Menurut laporan yang sama, PSG menginginkan sekitar 100 juta Euro sebagai harga jual untuk Verratti. Angka ini dianggap cukup tinggi oleh Al Ahli.
