PARBOABOA, Jakarta – Google akan melepas layanan streaming controller game Stadia pada 18 Januari 2023 mendatang. Bagi setiap pengguna yang memiliki perangkat controller game Stadia akan mendapatkan pengembalian dana.
Begitu juga pengguna yang telah berlangganan, mereka akan mendapatkan pengembalian dana. Sama halnya untuk setiap game dan konten tambahan yang telah dibeli lewat tadia store. Seluruh pengembalian dana diharapkan selesai pada pertengahan Januari 2023 dan dapat diklaim melalui platform Google Store.
Adapun produk yang dana pembeliannya akan diganti, antara lain.
-Stadia Controller
-Stadia Founder’s Edition
-Stadia Premiere Edition
-Play and Watch with Google TV Package
Sebelumnya, Google mulai meluncurkan layanan game seperti cloud gaming Stadia pada tahun 2019. Namun, layanan ini hanya bertahan tiga tahun.
Sejak pertama kali rilis, masalah utama dari layanan game ini adalah koneksi. Dimana banyak gamers yang tidak memiliki koneksi stabil saat menggunakan controller game Stadia, terutama di Indonesia.
Hal ini disampaikan Vice President and General Manager Stadia Phil Harrison dalam sebuah pengumuman yang diunggah di blog resmi Google. Menurut Phil, Stadia terpaksa harus ditutup karena kurang diminati oleh pengguna.
"Meski Stadia dibekali dengan teknologi mumpuni, layanan gaming tersebut ternyata belum mampu menggaet jumlah pengguna yang kami harapkan. Sehingga, kami memutuskan untuk mulai menghentikan layanan tersebut," ujar Phil, dikutip KompasTekno dari Google.com, Jumat (30/09/2022).
Selain itu, game yang tersedia pun sangat terbatas. Alasan lainnya adalah adanya layanan cloud gaming populer lainnya seperti Sony PlayStation Now (PSNow), Microsoft Xbox Live, hingga Nvidia GeForce Now.
