PARBOABOA - Seperti yang kita tahu, Indonesia terdiri dari ribuan pulau, suku serta adat istiadat tersebar dari Sabang hingga Merauke dan semua satu dalam Bhinneka Tunggal Ika.
Namun, pernahkah terfikir dalam benakmu jika ternyata terdapat berbagai macam makanan daerah yang memiliki keunikan tersendiri tapi semua satu dalam selera Nusantara? Salah satu masakan atau makanan yang populer dan sudah sangat melegenda di suku Batak, Sumatera Utara adalah Arsik Ikan Mas atau sering disebut dengan Ikan Mas Arsik.
Arsik Ikan Mas ini di masak dengan beraneka bumbu dasar yang sebagiannya hanya tumbuh di Sumatera Utara. Hal itu dikarenakan masakan ini berbahan dasar ikan mas yang diambil langsung dari Danau Toba karena tekstur dagingnya lebih manis dan tidak berbau tanah serta ukurannya lebih besar.
Lantas, apa sih fakta di balik Arsik Ikan Mas dalam adat Batak? Ingin tahu? Yuk, ikuti ulasan di bawah ini!
Sejarah Arsik Ikan Mas
Arsik Ikan Mas konon merupakan hidangan tradisional khas masyarakat Batak Toba di daerah Toba Samosir dan Tapanuli Utara. Hidangan ini diwariskan dari nenek moyang secara turun-temurun kepada pada generasi.
Makanan ini awalnya bukan hidangan sehari-hari, melainkan hidangan istimewa yang hanya disajikan dalam upacara adat. Penyajian Arsik Ikan Mas ini tidak boleh sembarangan agar nilai kesakralannya tetap dipertahankan.
Filosofi Arsik Ikan Mas
Berawal dari hidangan istimewa untuk upacara adat, Arsik Ikan Mas sarat akan makna. Arsik Ikan Mas ini bahkan mempunyai filosofi tersendiri dalam berbagai rangkaian acara. Misalnya saja ketika Natal, Arsik Ikan Mas yang memakai ikan utuh menggambarkan sesuatu yang bersifat festive dan terlihat mewah.
Selain itu, Arsik Ikan Mas juga kerap disajikan dalam acara pernikahan adat Batak. Biasanya Arsik Ikan Mas disajikan di atas nampan besar bersama dengan sayuran dan seonggok nasi putih. Arsik Ikan Mas nantinya akan diberikan kepada pengantin.
Lalu pasangan pengantin, orang tua, dan hula-hula bersama-sama memegang ujung nampan Dekke Na Niarsik sambil memanjatkan doa syukur kepada Tuhan.
Dua bumbu Unik Arsik Ikan Mas
Pengolahan Arsik Ikan Mas sangat unik karena sisik ikan sengaja tidak dibersihkan. Ikan mas hanya dibuang bagian perutnya saja. Untuk menghilangkan bau amis, biasanya ikan mas akan direndam lama dengan air jeruk nipis dan garam sebelum diolah.
Setelah itu, Ikan Mas akan diberi banyak bumbu dan rempah. Dua diantaranya sangat identik dengan Sumatera Utara karena hanya bisa didapatkan di sana. Kedua bumbu itu adalah andaliman dan asam cikala yang membuat rasa Arsik Ikan Mas menjadi unik.
Andaliman atau kerap disebut dengan merica Batak diketahui tidak dapat tumbuh selain di sekitar Danau Toba. Andaliman ditemukan di hutan penuh semak-semak. Rasanya pedas menggigit dan menggetir di lidah. Andaliman memang banyak dipakai dalam masakan Batak.
Lalu asam cikala merupakan sumber rasa asam pada masakan Batak. Bentuk asam cikala mirip buah nanas dengan wangi menyerupai bunga kecombrang. Fungsi lain dari asam cikala pada proses pembuatan Arsik Ikan Mas adalah untuk menghilangkan bau amis ikan sebelum diolah.
Pelengkap arsik ikan mas
Ikan yang telah dibersihkan nantinya akan dimasak bersamaan dengan bumbu halus seperti kemiri, kunyit, andaliman, bawang, cabai, dan jahe. Kemudian ditambahkan beberapa bahan seperti kacang panjang, daun singkong, serta bawang batak.
Setelah itu, Arsik Ikan Mas ditambahkan dengan air dan dimasak dengan api sedang hingga matang dan bumbu Arsik Ikan Mas meresap.
Nah Sobat Parboaboa, itulah seputar fakta di balik sepiring Arsik Ikan Mas yang perlu kamu ketahui. Semoga bermanfaat.
Editor: -