PARBOABOA - Netflix dilaporkan sedang mencari cara untuk membatasi pengguna membagikan password atau kata sandi untuk alasan bisnis dan keamanan.
Jika fitur ini diberlakukan pengguna Netflix yang berbagi password tidak satu rumah kemungkinan besar akan kesulitan.
Menurut laporan CNBC, Netflix sedang menguji fitur yang meminta pengguna untuk memverifikasi bahwa mereka berbagi password dengan pemilik akun yang satu rumah.
Mulai tahun 2023, Netflix berencana menetapkan biaya tambahan pada pengguna yang berbagi akun dengan orang lain di luar anggota keluarganya.
Cara ini sudah diuji di beberapa negara Amerika Latin, dengan biaya tambahan sekitar 3 dollar AS (Rp 46.000).
Dalam skenario itu, pemilik utama yang berlangganan opsi berbagi password, wajib memberikan kode verifikasi kepada orang lain yang tidak serumah, yang ingin mengakses akun yang sama. Cara ini ditempuh Netflix guna mengurangi praktik berbagi password, ketimbang melarang praktik itu sepenuhnya secara langsung.
Menurut sumber internal yang dikutip The Wall Street Journal, Netflix juga sempat mempertimbangkan opsi konten berbayar per penayangan. Opsi ini konon bakal ditambahkan dalam katalog konten Netflix.
Dengan adanya opsi tersebut, pengguna ditaksir bakal lebih berhati-hati ketika membagikan password akun Netflix ke orang lain, karena mereka bisa menambah biaya langganan yang harus dibayarkan.
Namun opsi ini belum pasti dipakai perusahaan, bahkan berpotensi tidak diterapkan karena bakal membuat antarmuka aplikasi menjadi lebih rumit.
Yang jelas di atas kertas, Netflix sudah menggarisbawahi bahwa akun pengguna hanya bisa dibagikan oleh mereka yang tinggal bersama atau satu rumah, sebagaimana tercantum dalam laman Pusat Bantuan (Help Center) Netflix.
Guna menegakkan aturan tersebut, Netflix bakal patroli memonitor alamat IP pengguna, ID perangkat hingga aktivitas akun pengguna, dihimpun dari MacRumors, Jumat (23/12/2022).
Sebenarnya aturan serupa juga sudah ada di Amerika Serikat, bahkan sejak 2016 lalu. Di mana berbagi password dikategorikan sebagai pelanggaran di aturan Computer Fraud and Abuse Act (CFAA). Namun sampai saat ini, hampir tak ada konsumen biasa yang dihukum karena pelanggaran aturan ini.
Terkait berbagi password ini, sebenarnya hampir semua penyedia layanan video on demand (VOD) dan sejenisnya sudah jelas dilarang. Namun mereka seperti menutup mata terhadap pelanggaran seperti ini, bahkan Netflix pada tahun 2017 malah menyarankan pengguna untuk berbagi password.
Baru belakangan ini para penyedia layanan tersebut mulai gerah dengan aksi berbagi password, karena tentunya akan mengurangi potensi pemasukan mereka. Misalnya Netlix, yang sampai membuat paket berlangganan baru yang lebih murah di beberapa negara untuk menghindari penggunanya berbagi password.