PARBOABOA, Pontianak - Sebuah tabung oksigen untuk
pasien covid-19 meledak di tempat pengisian ulang milik PT Baja Sarana
Sejahtera (BSS) di Jalan Antasari, Pontianak pada Kamis (12/8).
Seorang pekerja bernama Yohannes segera dilarikan ke Rumah
Sakit Umum Daerah (RSUD) Antonius Pontianak untuk menjalani operasi karena
mengalami luka robek kening dan patah di pergelangan tangan kanan.
“Kejadian terjadi pukul 10.00 WIB. Saat itu, warga sedang
antre mengisi oksigen untuk pasien isoman,” terang Daniel, pimpinan PT Baja
Sarana.
untuk sementara tempat pengisian oksigen akan dihentikan
layanannya untk proses penyelidikan dari kepolisian.
“Saya sebenarnya tidak tega menutup tempat usaha saya,
karena banyak warga yang kebingungan mencari oksigen untuk keluarga mereka dan
untuk pasien yang sedang menjalani perawatan. Tapi saya juga tidak bisa berbuat
apa-apa, karena takut nanti menyalahi,” pungkas Daniel pemilik PT. Baja Sarana
Sejahtera.
Sementara pemilik pasti dari tabunng yang meledak tidak
diketahui dengan pasti.
Dia menambahkan, antrean untuk isi ulang oksigen bagi
masyarakat yang melakukan isolasi mandiri karena terpapar Covid-19 memang cukup
panjang akhir-akhir ini.
Olek karenanya, ia akan melakukan evaluasi setelah kejadian
ledakan tabung oksigen supaya tidak terulang kembali.
“Kami akui menjadi serba salah, karena masyarakat maunya
buru-buru dan berdesak-desakan ingin cepat. Kami akan mengevaluasi,”
sambungnya.
Hingga saat ini, belum ada ketengan resmi dari pihak kepolisian
terkait kasus meledaknya tabung oksigen di tempat pengisian ulang PT BSS
tersebut.