PARBOABOA - Beberapa pekan lalu, platform pertemuan video Zoom Meeting memperkenalkan beberapa fitur berbasis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), yang merupakan hasil kerja sama dengan pembuat ChatGPT, OpenAI.
Melalui asisten AI Zoom IQ, Zoom memperkenalkan fitur seperti membuat ringkasan, draf pesan, dan fitur-fitur AI lain ke dalamnya.
Dilansir The Verge, dikutip Jumat (28/4/2023), Zoom IQ sebelumnya sudah bisa melakukan beberapa hal seperti membuat bab dan sorotan untuk rekaman rapat.
Namun kali ini, platform meeting online itu memberikan lebih banyak kemampuan kepada fitur asisten itu, termasuk cara untuk mengikuti rapat yang mungkin dilewatkan oleh pengguna.
Jadi dengan begitu, pengguna bisa meminta bantuan AI untuk meringkaskan apa yang dia lewatkan dalam pertemuan, serta mengajukan pertanyaan lebih lanjut.
Dalam blog resmi, Chief Product Officer Zoom, Smita Hashim mengungkapkan bahwa asisten AI Companion sudah hadir di layanan Zoom Meeting dan Zoom Team Chat.
Di Zoom Meeting, pengguna bisa menggunakan AI Companion untuk merangkum pembahasan di rapat online yang sedang berlangsung.
Dalam video demo yang dirilis Zoom, pengguna juga bisa menanyakan beberapa pertanyaan spesifik ke AI Companion bakal menyediakan beberapa opsi pertanyaan tentang konten rapat. Misalnya, bertanya siapa yang belum presentasi hingga apakah ada perbedaan pendapat terkait isu tertentu.
Nantinya, AI Companion akan menjawab pertanyaan tersebut. Jadi, pengguna bisa tetap mengikuti rapat meski datang terlambat.
Selain itu, AI Companion juga bisa menyusul hasil ringkasan dari rapat online yang telah berakhir. Jadi, bila tak sempat ikut Zoom meeting, pengguna bisa membaca ringkasan ini.
Isinya meliputi transkrip siapa mengatakan apa, menyoroti topik penting, dan menguraikan langkah selanjutnya dari hasil rapat.
Di samping itu, AI Companion bisa menghasilkan rekaman rapat online yang canggih (smart recordings).
Tak sekadar video biasa, AI Companian bakal membagi video ke beberapa bab penting lengkap dengan stempel waktunya (timestamps).
Untuk layanan Zoom Team Chat, pengguna bisa mengandalkan AI Companion untuk membuat draf pesan obrolan berdasarkan konteks percakap, hingga menyesuaikan nada dan panjang isi pesan.
Smita Hashim mengungkapkan kemampuan AI Companion yang disebutkan tadi sudah bisa dinikmati oleh pengguna Zoom berbayar mulai 5 September 2023.
Bukan itu saja. Zoom mengatakan pada laman resminya bahwa pada saat musim semi tiba, Zoom Notes dan Zoom Phone juga akan mendapatkan bantuan dari AI Companion.
Dalam pembaruan tersebut, Zoom juga membahas masalah privasi pengguna. Perusahaan mencatat bahwa mereka tidak menggunakan konten penggunanya, seperti obrolan video atau teks, untuk melatih model AI.
Ini adalah sesuatu yang telah ditekankan oleh Zoom sebelumnya. Dijelaskan juga bahwa fitur AI dinonaktifkan secara default dan memberi tahu pengguna saat fitur tersebut digunakan.