PARBOABOA, Pematang Siantar – Sebanyak 3.184 logistik pemilu berupa bilik suara telah tiba di Pematang Siantar, Jumat (27/10/2023) pukul 18.00 WIB.
Distribusi ribuan bilik suara itu dikirim melalui jasa pengiriman PT. POS Indonesia kepada KPU Pematang Siantar. Jumlah bilik suara yang dikirim sesuai dengan pengajuan KPU Pematang Siantar.
Menurut Ketua KPU Pematang Siantar, Daniel Manompang Dolok Sibarani, bilik suara akan dibagikan sebanyak 4 buah per tempat pemungutan suara (TPS).
"Untuk jumlah TPS sendiri berjumlah 796 TPS di 53 Kelurahan dan 8 Kecamatan,” ungkap Daniel kepada PARBOABOA, Jumat (27/10/2023).
Kebutuhan logistik tahap I yang diajukan KPU Pematang Siantar, yaitu kotak suara sebanyak 3.996 buah, bilik pemungutan suara 3.184 buah, tinta 1.592 buah, segel 80.537 buah dan segel plastik 23.880 buah.
Daniel melanjutkan, saat ini KPU Kota Pematang Siantar sedang dalam tahap penyusunan Daftar Calon Tetap (DCT), sehingga dalam minggu depan, lembaganya sudah bisa memesan logistik pemilu tahap II berupa alat perlengkapan TPS seperti formulir, daftar DCT dan pengadaan pagar alat coblos.
“Diperkirakan seluruh logistik pemilu sudah clear di bulan Desember. Untuk pengadaan logistik pemilu dari tingkat pusat,” ungkapnya.
Logistik pemilu ini, kata dia, juga akan diawasi tim KPU, Bawaslu dan personel kepolisian. KPU Pematang Siantar juga melengkapi gudang penyimpanan dengan kamera CCTV dan alat pemadam kebakaran.
Sedangkan untuk ketahanan, KPU Kota Pematang Siantar telah menyiapkan palet yang terbuat dari kayu untuk menghindari kelembapan yang dapat merusak logistik pemilu.
“Gudang logistik pemilu di Pematang Siantar ada dua. Pertama di Jalan Medan tepatnya di depan Rumah Makan Madukuro dan di Jalan Parapat,” ungkap Daniel.
Sementara itu, Kapolres Pematang Siantar, AKBP Yogen Heroes akan menurunkan personel kepolisian untuk melakukan pengamanan logistik pemilu sesuai dengan tingkat kerawanan.
“Untuk hari ini karena logistik datang dadakan, personel polsek akan dibantu oleh personel mobile dari Polres. Penjagaan akan dilakukan selama 24 jam penuh,” ungkapnya.
Pantauan PARBOABOA, gudang penyimpanan logistik pemilu yang berada di Jalan Medan, Kota Pematang Siantar, dilengkapi dengan beberapa kamera CCTV yang menyorot ke seluruh ruang gudang.
Selain itu, juga terlihat alat pemadam api ringan yang tertempel di dinding gudang untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran.
Terlihat juga beberapa personel kepolisian yang mengamankan logistik pemilu di gudang tersebut.
PARBOABOA mencoba menghubungi KPU Sumatra Utara untuk mengonfirmasi soal logistik pemilu untuk KPU Pematang Siantar yang masih belum tiba seperti kotak suara, tinta, segel, dan segel plastik. Namun hingga berita ini terbit belum ada jawaban dari lembaga tersebut.
Editor: Kurniati