PARBOABOA, Medan – Setelah mengonsumsi banyak makanan bersantan, lemak dan lainnya pada hari perayaan biasanya akan membuat kolesterol semakin tinggi. Walaupun memiliki peranan penting dalam tubuh, kolesterol juga menjadi masalah ketika kadarnya terlalu tinggi.
Penyakit kolesterol atau kolesterol tinggi artinya terdapat banyak sekali kolesterol dalam darah. Berlebihnya kadar kolesterol dalam darah dapat memicu masalah kesehatan, khususnya kardiovaskular.
Dikutip dari Hear UK, Sabtu (13/04/2024), walaupun sebagian besar kolesterol dibentuk di liver. Namun, makanan juga menjadi penyumbang utama adanya kolesterol dalam darah. Karenanya, untuk menghancurkan kolesterol perlu konsumsi beberapa makanan seperti di bawah ini.
Makanan mengandung kacang-kacangan
Bagi penderita kolesterol, kacang-kacangan bisa dimasukkan dalam menu harian. Kacang-kacangan bisa membantu menurunkan kadar kolesterol total. Kacang-kacangan yang dimaksud adalah walnut, almod, kacang mete, kacang tanah dan pistachio.
Makanan berbahan dasar kedelai
Makanan seperti tahu dan tempe juga bagus untuk dikonsumsi bila kolesterol sedang tinggi, apalagi bagi penderitanya. Seperti tahu dan tempe yang murah dan mudah didapat.
Dalam sebuah ulasan di Hear UK pada tahun 2021, ditemukan bahwa minyak kedelai dapat membantu menurunkan kolesterol LDL menggantikan lemak jenuh. Hasil yang sama juga ditunjukkan pada ulasan sebelumnya yaitu di tahun 2015 pada 35 penelitian. Makan dari kedelai terbukti mampu menurunkan LDL dan kolesterol total.
Oatmeal
Beberapa studi menunjukkan, selain kacang-kacangan dan kedelai, oatmel juga dapat menurunkan kadar kolesterol total. Ganti menu sarapan dengan mengonsumsi oatmeal secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan menurunkan kadar kolesterol total.
Oatmeal disertai dengan kulit arinya merupakan sumber serat larut yang disebut dengan beta-glucan. Dilansir dari Healthline, beta-glucan dapat membantu menurunkan kolesterol dengan mencegah penyerapan kolesterol di saluran cerna.
Selain itu, serat yang ada dalam kandungan oatmeal beserta kulit arinya dapat juga meningkatkan sekresi kolesterol lewat feses.
Flaxseed
Bagi orang-orang yang tidak menyukai oatmeal, bisa menyiapkan smoothie untuk sarapan paginya. Smoothie yang ditambahkan dengan biji rami atau dikenal dengan flaxseed bisa digunakan untuk mendukung kesehatan jantung.
Tinjauan terhadap 62 riset pada tahun 2020, memperoleh hasil bahwa suplementasi flaxseed dapat menurunkan kolesterol total. Sehingga, dapat menunda perkembangan penyakit jantung.
Ikan berlemak
Salah satu makanan penghancur kolesterol adalah ikan-ikanan berlemak. Adapun yang termasuk dalam kategori ikan berlemak adalah salmon, kembung, mackerel dan sarden. Ikan berlemak ini kaya akan omega 3 yang baik untuk jantung.
Diketahui lemak omega 3 juga dapat mencegah pembentukan kristal kolesterol di arteri. Selain itu juga bisa menurunkan kadar trigliserida sehingga mengurangi peradangan dan risiko aterosklerosis (penyumbatan arteri).
Selain makanan di atas, buah-buahan juga bisa digunakan untuk menghancurkan kolesterol. Mengonsumsi buah-buahan penurun kolesterol dinilai sebagai cara yang lebih alami dibandingkan obat-obatan. Ini dia beberapa buah-buahan yang dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Alpukat
Buah alpukar mengandung lemak tak jenuh tunggal dan serat. Kedua zat ini dapat membantu menurunkan kadar lemak ‘jahat’ atau dikenal dengan LDL.
Dilansir dari Healthline, alpukat merupakan salah satu buah yang paling direkomendasikan oleh dokter untuk mengelola kadar kolesterol. Selain itu, alpukat juga bisa menjaga kesehatan, mengurangi risiko stroke dan mengatur kadar kolesterol LDL dan HDL.
Dalam sebuah studi pada tahun 2015 terhadap 45 orang dewasa dengan obesitas. Ditemukan bahwa peserta yang makan satu buah alpukat setiap harinya, mengalami penurunan kadar kolesterol lebih banyak. Bahkan dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi alpukat.
Apel
Terdapat sebuah slogan yang sangat populer yaitu ‘an apple a day keep the doctor away’. Ternyata ini bukan hanya sebuah slogan, melainkan apel memang bisa menjauhkan diri dari masalah kesehatan, termasuk yang berkaitan dengan kadar kolesterol.
Cukup dengan mengonsumsi apel secara utuh dengan kulitnya. Pada penelitian di tahun 2020, konsumsi apel utuh adalah cara efektif untuk mengurangi kolesterol total dan LDL.
Jeruk
Sebuah penelitian observasional menunjukkan hubungan antara orang dewasa yang mengonsumsi jus jeruk dan kadar kolesterol total dan LDL yang signifikan lebih rendah. Seorang laki-laki yang rutin mengonsumsi jus jeruk memiliki risiko konsentrasi HDL 23 persen lebih rendah dibandingkan yang tidak.
Satu porsi jus jeruk dapat menjadi salah satu hal positif yang wajib dilakukan untuk mendukung kadar kolesterol yang sehat.
Semangka
Secara alami, semangka mengandung likopen, karotenoid yang terbukti menangkal radikal bebas. Sehingga, mengonsumsi semangka dapat mencegah peningkatan kolesterol. Diketahui semangka bukan hanya banyak mengandung air namun juga membantu menurunkan kolesterol dalam darah.
Beri-berian
Buah beri juga menjadi salah satu penurun kolesterol tinggi. Bahkan, buah beri merupakan beberapa buah terbaik untuk menurunkan kolesterol karena kandungan serat dan antioksidannya yang tinggi dan bermanfaat.
Buah beri akan membantu melindungi tubuh dari kolesterol LDL. Di samping itu, buah beri juga dapat melindungi dari efek berbahaya LDL.
Tomat
Tomat memiliki kandungan vitamin A, B, C dan K yang menjadikannya sebagai salah satu makanan ramah jantung. Tomat bisa membantu mengatur tekanan darah dan menurunkan kolesterol dengan baik.
Pepaya
Buah pepaya mengandung banyak serat yang dapat membantu mengendalikan tekanan darah. Selain itu, buah pepaya juga bisa mengatur kadar kolesterol dalam tubuh. Mengonsumsi buah yang terbilang murah ini menjadi salah satu cara mudah dan praktis untuk menjaga kesehatan.
Editor: Fika
