Marcus Rashford Bantah Kabar Minta Kenaikan Gaji Hingga 500 ribu Poundsterling per Pekan

PARBOABOA – Marcus Rashford, striker Timnas Inggris dan pemain Manchester United (MU), membantah laporan yang menyebutkan bahwa dirinya meminta kenaikan gaji hingga mencapai 500 ribu poundsterling (sekitar Rp 9 miliar) per pekan kepada MU. Saat ini, Rashford sedang membicarakan negosiasi kontrak baru dengan klubnya.

Meski demikian, laporan tersebut menyebutkan bahwa Rashford meminta gaji yang tinggi, yang menurutnya pantas mengingat performanya selama ini. Musim ini, Rashford telah mencetak 27 gol dari 44 pertandingan di seluruh kompetisi.

Namun, MU dilaporkan keberatan dengan gaji yang diminta oleh Rashford, sehingga pembahasan kontrak baru tersebut masih berjalan di tempat.

Dibantah Langsung

Melalui akun Twitter pribadinya, Rashford membantah rumor yang beredar tersebut.

"Ini benar-benar tidak masuk akal. Klub dan saya sejauh ini sangat menghormati satu sama lain dan selamanya akan terus begitu," tulis Rashford.

Sedang Fokus Bersama Manchester United

Rashford juga menambahkan bahwa fokusnya saat ini adalah menuntaskan musim ini sebaik mungkin dan jika memungkinkan, memenangkan trofi lagi.

Kontrak Rashford di MU akan berakhir pada 30 Juni 2024, sehingga tidak heran banyak klub yang tertarik untuk merekrutnya pada musim panas 2023.

MU sendiri telah bersiap dengan situasi tersebut dan telah melakukan pembahasan kontrak baru dengan Rashford sejak beberapa bulan lalu.

Menurut laporan ESPN, kedua belah pihak kini percaya diri akan mencapai kesepakatan yang mungkin akan terlaksana pada akhir musim 2022/2023.