PARBOABOA - Menjadi driver ojek online di Indonesia sudah menjadi hal yang lumrah dan banyak dilakoni di tengah kebutuhan ekonomi yang mendesak. Tidak sedikit orang yang tertarik untuk berkarir di dunia ojek online karena penghasilan harian yang wajar dan jam kerjanya yang fleksibel.
Di Indonesia Sendiri sudah banyak sekali Aplikasi dari berbagai pengembang yang bergerak di bidang online transportation dan delivery order. Pengguna ojol juga bermacam-macam dari mulai kalangan siswa, mahasiswa, karyawan hingga ibu rumah tangga.
Dalam kesehariannya, para driver ojol pastinya menggunakan sepeda motor sebagai sarana dalam meraih penghasilannya. Nah, sepeda motor milik pengendara ojol harus dijaga dengan baik demi performa kerja dalam memburu cuan yang akan membuat dapur selalu ngebul.
Berikut Tips Perawatan Motor Bagi Driver Ojol
1. Memanaskan Motor Secara Teratur
Pengemudi ojol biasanya menghabiskan waktu lebih lama dari rata-rata pengguna [pada umumnya. Oleh karena itu, sangat diperlukan mempersiapkan sepeda motor sebelum digunakan. Salah satu persiapannya adalah memanaskan mesin motor setiap hari sebelum digunakan mengaspal alias mencari orderan di jalan.
Maanfaat memanaskan mesin setiap hari sebelum bekerja adalah untuk mengurangi gesekan pada mesin yang terjadi saat digunakan. Diman saat kondisi mesin yang dingin sangat berisiko menimbulkan gesekan terlalu banyak. Gesekan berlebihitu terjadi karena oli tidak bersirkulasi denbgan sempurna ke seluruh bagian mesin yang mengakibatkan tidak terlumasi secara keseluruhan.
2. Mengganti Oli Secara Berkala
Mengganti oli secara rutin adalah hal yang wajib bagi pengguna motor, terlebih bagi seorang driver Ojek Online.
Penggunaan dengan durasi yang tinggi mjuga serta merta mengharuskan seorang driver ojol melakukan penggantian oli lebih cepat dari penguna motor pada umumnya.
Biasanya pengggantian oli dilakukan setiap perjalanan 3000 Km, nah tentu saja perjalanan segitu berbeda bagi motornya ojek online dibanding motor yang hanya digunakan untuk aktifitas sehari-hari.
Katkanlah jika pengguna motor pada umumnya menempuh perjalanan 3000Km itu selama 2 bulan. Hal itu tentu saja lebih cepat pada motor milik driver ojol. Driver ojol tentunya harus lebih rutin dalam penggatian oli, mungkin saja 1 bulans ekali atau bahkan 3 minggu sekali tergantung pencapaian kilometer tempuhnya.
Penggantian oli berperan penting sebagai pelumas yang melapisi komponen mesin motor agar semua bagian penggerak bekerja secara maksimal. Oli semakin lama akan semakin menurun kemampuan melumasinya, dan tentunya semakin tinggi jam terbang si motor tentu akan menyebabkan oli semakin otor akibat residu sisia hasil gesekan komponen mesin yang bercampur di oli.
3. Menjaga Kondisi Ban Motor
Ban menjadi salah satu komponen penting bagi sepedamotor. Pengendara ojol mengandalkan layanan antar-jemput sebagai sumber pendapatan utama mereka. Untuk bisa selalu siap dalam menjalankan orderan tentu saja harus dibarengi dengan performa motor yang harus selalu siap. Jangan sampai ban bocor menjadi halangan saat menjalankan orderan. Untuk itu perlu melakukan penggantian ban motor secara berkala. Biasanya ban motor memiliki usia pemakaian 1 hingg 1,5 tahun pemakaian.
Lagi-lagi menjadi sedikit berbeda bagi driver ojol diman pengantian ban harus lebih cepat dari pada pengendara pada umunya.
Penggendara ojol tentu harus menganti ban motornya jika dirasakan sudah berkurang kenyamannnya. Itu adalah untuk kemanan si driver tentu saja. Jangan sampai ban yang gundul malah membuat celaka.
Ban yang sudah tidak nyaman juga akan membuat penggendara kurang leluasa dalam memacu motornya. Unutk driver ojol tentu sangat berpengaruh, dimana drivel ojol harus memburu waktu agar tepat waktu dalam mengantar kan pesanan dari kastamer.
Jangan sampai ban yang tidak nyaman membuat pesanan terlambat. Hal itu akan mempengaruhi ranting dan penilaian dari katamer terhadap si driver.
4. Menjaga Konsisi Shocbreaker Motor
Jam terbang yang tinggi seorang driver Ojol akan membuat kondisi shockbreaker motor akan cepat berkurang kenyamanannya. Nah bila hal ini terjadi, haruslah melakukan perbaikan atau bahkan penggantian.
Beban yang berat bagi motor driver ojol akan membuat shockbreker menjadi lebih cepat rusak.
Shockbreker menjadi hal penting dimana shockbreker yang baik akan menimbulkan kenyamanan bagi penumpang ojol. Shock yang sudah rusak akan membuat penumpang merasa tidak nyaman, apalagi saat melintas di polisi tidur atau di jalan yang tidak rata.
Jika hal ini terjadi, segeralah perbaiki shockbreaker motormu. Untuk shock depan motor bisa diperbaiki dengan menggganti oli shock. Tetapi untuk shock belakang haruslah melakukan penggantian dengan yang baru. Karena jikapun hanya diperbaiki, kebanyakan akan kembali rusak dan menimbulkan resiko yang lebih tinggi.
5. Menjaga Kebersihan Motor
Kebersihan motor sangatlah penting bagi seorang driver ojol. Penumpang atau kastamer akan memiliki penilaian khusus jika melihat kendaran si driver. Nah jika motor bersih dan menarik tentu si kastamer juga akan mearasa lebih senang.
Mencuci motor dengan teratur tidak hanya melulu agar membuat motor tampil lebih cerah dans egar, tetapi lebih kepada perawatan motor itu sendiri. Motor yang selalu bersih akan lebih panjang umurnya karena dapat meminimalisir kerusakan komponen motor yang diakibatkan kotoran atau debu dan karat.
Motor yang bersih juga akan mendeteksi lebih dini komponen mana yang perlu diperbaiki atau diganti. Untuk itu melakuan pencucian motor secara rutin menjadi hal wajib bagi seorang driver ojek online.