PARBOABOA - Threads, aplikasi milik Meta yang digadang-gadang menjadi pesaing Twitter, debut dengan pertumbuhan yang kuat. Namun, seperti yang sudah diprediksi oleh para ahli, aplikasi gagal mempertahankan pengguna aktif hariannya.
Menurut laporan Similiarweb yang dikutip dari Gizmochina (18/7), Threads mengalami penurunan yang signifikan. Padahal, aplikasi telah memecahkan beragam rekor terkait aplikasi dengan pertumbuhan pengguna tercepat.
Belum tepat sebulan aplikasi ini dirilis, Meta gagal mempertahankan pengguna hariannya. Walaupun sebelumnya Threads berhasil memecahkan rekor sebagai aplikasi yang berhasil menggaet pengguna terbanyak hanya dalam waktu sehari saja.
Sebagian pengguna mengaku tak mendapat kepuasan selama menggunakan aplikasi terbaru Meta ini.
Salah satunya karena tak independen seperti Instagram. Pengguna tak bisa mengubah username karena tertaut langsung di akun Instagram mereka.
Selain itu, Threads juga dianggap masih kekurangan fitur. Meski begitu, pengguna Instagram masih tetap stabil dan tidak terjadi penurunan yang drastis seperti Threads.
Sensor Tower mengungkapkan pada Senin (1/8/2023), rata-rata waktu yang dihabiskan pengguna bermain Threads turun menjadi 2,9 menit setiap hari.
Analisis senior Sensor Tower, Abe Yousef juga menambahkan bahwa pengguna hanya menghabiskan sekitar 2,6 sesi (kegiatan) saja per harinya.
Senada dengan temuan Sensor Tower, SimiliarWeb juga menemukan pola penurunan Threads yang serupa.
Lebih rincinya, pada 7 Juli 2023 lalu, sehari setelah debut, jumlah pengguna hariannya mencapai 49 juta pengguna per hari.
Namun, memasuki akhir bulan Juli, tepatnya 29 Juli 2023, analisis senior manager Similiarweb David Car menemukan jumlah pengguna harian aktif Threads turun ke angka 11 juta pengguna.
Penurunan jumlah pengguna Threads tampaknya mulai terlihat setelah dua pekan aplikasi itu dirilis, dan berlangsung hingga saat ini.
Sensor Tower menyebut jumlah pengguna aktif harian setidaknya turun satu persen setiap harinya. Sama seperti SimilarWeb, Sensor Tower juga menyebut bahwa waktu akses Threads menurun, dari 20 menit menjadi 10 menit.
Penurunan jumlah pengguna Threads tampaknya mulai terlihat setelah dua pekan aplikasi itu dirilis, dan berlangsung hingga saat ini.
Sensor Tower menyebut jumlah pengguna aktif harian setidaknya turun satu persen setiap harinya. Sama seperti SimilarWeb, Sensor Tower juga menyebut bahwa waktu akses Threads menurun, dari 20 menit menjadi 10 menit.
Meskipun tanda-tanda penurunan popularitas semakin jelas, CEO Meta, Mark Zuckerberg tetap optimistis dengan Threads.
“Kami melihat pertumbuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan yang paling penting kami melihat ada banyak orang kembali setiap hari lebih dari yang saya bayangkan,” jelas Zuckerberg atau yang akrab disapa Zuck.