PARBOABOA – Nyaris tak terdengar kabanya, Doel Sumbang ternyata masih aktif di dunia yang sudah digelutinya selama 41 tahun. Diketahui ia lebih banyak mengisi acara off air dengan manggung dari kota ke kota di Tanah Air.
Namun, pandemic yang sempat melanda seluruh dunia melumpuhkan segalanya. Doel Sumbang terpaksa berhenti sementara padahal akan ada lebih dari 20 acara yang harus diisinya. Selama di rumah, musisi legendaris ini tetap menyapa para fans melalui media sosial miliknya. Tidak hanya menyapa, ia juga kerap menghibur hingga menciptakan lagu-lagu baru.
Baru-baru ini namanya kembali melambung lewat lagu Doel sumbang, chord runtah. Lagu sunda Doel Sumbang yang memiliki arti nyeleneh tersebut banyak dinyanyikan ulang oleh musisi muda Tanah Air.
Semakin penasaran dengan sosok penyanyi lawas ini? Berikut profil dan biodata Doel Sumbang, lengkat keluarga, pendidikan, agama dan karir.
Profil Doel Sumbang
Pemilik nama asli Wachyoe Affandi lahir di Bandung, 16 Mei 1963. Ia merupakan putra tunggal dari seorang mubaligh (penceramah) kondang, Haji Affandi alias Abah Kabayan.
Wachyoe Affandi alias Doel Sumbang dan keluarga memeluk agama Islam. Terkait pendidikannya, pria berusia 59 tahun ini dulu mendapat pendidikan dari sang ayah berupa ilmu agama seperti fiqih hingga tauhid yang diajarkan di pesantren-pesantren.
Doel kecil banyak belajar ditengah-tengah kesibukan ayahnya yang mementingkan kualitas pertemuan ketimbang volume pertemuan.
Musisi legendaris ini diketahui menikah dengan Rina Rafina dan dikaruniai putra bernama Yufi Yuanditra. Sang anak mengikuti jejaknya sebagai musisi namun dengan genre yang berbeda.
Perjalanan Karir Doel Sumbang
Sebelum menjadi seperti sekarang ini, lika-liku kehidupan Doel Sumbang cukup menarik perhatian. Pria berzodiak Taurus ini mengaku pernah diusir ayahnya karena memilih jalan sebagai seorang musisi.
Meski demikian, tak menyurutkan niatnya untuk menjadi seorang penyanyi terkenal. Perjuangannya dimulai dari sebuah teater bernama Braga. Disana ia banyak belajar dari pimpinan Dapur Teater 23761, Remy Sylado.
Ketekunannya dalam meniti karir, membuat Doel Sumbang akhirnya bisa masuk dapur rekaman dan memiliki lagunya sendiri. Tak hanya itu, ia pun mendapat julukan “Doel” yang dikombinasi dengan nama “Sumbang” karena lagu- lagu miliknya memiliki arti yang vulgar, tengil dan terkesan aneh.
Suami Rina Rafina meraih kesuksesan pertamanya lewat lagu yang bertajuk Kalau Bulan Bisa Ngomong, yang merupakan lagu duetnya bersama Nini Carlina. Kemudian disusul lagu lainnya, seperti Aku Cinta Kamu, Rindu Aku Rindu Kamu dan masih banyak lainnya.
Doel Sumbang tidak hanya menyanyikan lagu-lagu berbahasa Indonesia. Ia juga dikenal lewat beberapa lagu sunda Doel Sumbang, seperti Runtah, Nya Tolol Nya Gelo dan masih banyak lagi.
Biodata Doel Sumbang
Nama Asli: Wachyoe Affandi
Nama Panggung: Doel Sumbang
Nama Panggilan: Doel
Tempat, tanggal lahir: Bandung, 16 Mei 1963
Zodiak: Taurus
Agama: Islam
Pekerjaan: Penyanyi, Penulis Lagu
Genre: Pop Rock, Pop Sunda, Satire
Tahun aktif: 1981 – sekarang
Orang tua: Haji Affandi
Istri: Rina Rafina
Anak: Yufi Yuanditra
Instagram: @doelsumbang_official
TikTok: @doelsumbangofficial
Twitter: @Doel_Sumbang
YouTube: Doel Sumbang
Album Doel Sumbang
1981: Musik Spontan Humor
1982: Aku, Tikus, Dan Kucing, Aku, Tikus, Dan Kucing 2, Gembrot
1983: Aku, Masitoh Dan Rond, Aku Dan Amin Idi
1984: Doel Sumbang, Aku, Gembrot Dan Hasyim Munaif
1985: Aku Dan Anuku, Aduh Duh Aku Rada Sinting, Kurun Jungkir Balik, Lugila Lugile, Martini, Pacarku Lima,Aku Tidak Sinting, Wah, Aku Si Raja Goda
1986: Aku Lelaki, Juminah, Satimah, Blong, Sla Gila, Hai!, Ada Gula Ada Semut, Apa Maumu, Inem Dan Tikus, Aku Gila Sendiri, Aku Memang Buaya
1987: Doel Sumbang 24, Setengah Menit, Aku Dan Tetek Bengek, Cinta Di Supermarket, Kamu Ibarat Wereng Coklat
1988: Sakit Jiwa
1989: Arti Kehidupan, Idul Fitri
1990: Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu
1991: Korban Angka, Blak – blakan
1992: Somse, Ai, Pangandaran, Dor Dar
1993: Hoi, Acik Enak, Aku Cinta Kamu, Ular Tangga
1994: Linu
1995: Tembang Cinta, 1001 Kisah
1996: Laut
1997: EMA (Edanna Manusia)
1998: Bulan Batu Hiu
2000: Aku Ingin Putus
2001: Bong A Bong, The Best of Doel Sumbang, The Best of Doel Sumbang & Nini Carlina
2003: Lalaki
2004: Kalau Bulan Bisa Ngomong
2006: Naha Salah
2007: Nyanyian Kalbu
2009: Selebritis
2015: Nyanyian Kalbu (re-release), Lalaki, Watau
2016: Idul Fitri, Solehah
Lagu Doel Sumbang
• AI
• Kali Merah
• Solehah
• Aku Si Raja Goda
• Aku Tidak Sinting
• Aku Tikus Dan Kucing
• Awewe Sapi Daging
• Ah hoream
• Anjeun
• Bandung
• Barade
• Berenyit
• Beja Ti Jurig
• Bulan Batu Hiu
• Cim Iwil
• Dosen Kucluk
• Edun
• Entin Bogoh Rustam
• Bulan Bromo/Gunung Bromo
• Boa
• Bohong
• Bulan Kemah
• Cinta Nonggeng
• Cinta
• Col Blem
• Dijajah
• Ditalipak
• Dinding Kiripit
• Duriat Madinah
• EMA (Edana Manusia)
• Emen
• Gog Gog
• Hees
• Indung
• Jalan Poek
• Jampe - Jampe Harupat
• Jol
• Jurig Butut
• Jawara Banci
• Jayagiri
• Kaduhung Wawuh
• Kalau bulan bisa ngomong
• Kondom
• Korejat
• Kumaha Aing
• Kumaha
• Kumalayang
• Laut Kidul
• Linu
• Malioboro
• Mumun
• N'tut
• Naha Salah
• Nami Abi Jurig
• Nu Teu Dipikaresep
• Nya tolol Nya Gelo
• Pangandaran
• Papatong
• Pemilu
• Persib
• Ringsek
• Rujit
• Runtah
• Salamlekum Bro
• Selebritis
• Sinis
• Sumedang
• Talaga Patenggang
• Tembang Cinta
• Teteh
• Tuturut Munding
• Ular Tangga
• Sorodot Gejebur
• Mang Darman
• Meni Geuleuh
• Nini - Nini Luar Nagari
• Nyi Ipah
• Pagetreng
• Pangandaran
• Pemilu
• Polisi Noban
• Rumasa
• Si Duyeh
• Si Eteh
• Si Gelo
• Somse
• Sono Ka Kodim
• Urang Sunda
• Syukur Jeung Bagja
Itulah profil dan biodata Doel Sumbang, salah satu musisi legendaris Indonesia. kamu juga dapat menemukan informasi lain seputar dirinya di Parboaboa.
