PARBOABOA, Medan-Jalan Pasar V Tembung ramai titik lubang menganga, air menggenang, dan kupak-kapik. Tapi, masih ramai saja orang berkendara sepeda motor melewati jalan itu.
Cerita punya cerita, letak Jalan Pasar V Tembung menjadi pilihan mempercepat tujuan menuju Jalan Pasar 3, 6, dan 7.
Letak jalannya juga strategis berdekatan kawasan Medan Denai. Banyak warga di sana menjadikan jalan itu jalan pintas.
Walau begitu, pemerintah harus memperbaiki jalan enggak layak tersebut. Perempuan berperawakan usia 40 tahunan, Umi, menyampaikan keluhannya kepada wartawan PARBOABOA mengenai jalan di sekitar rumahnya ini.
“Separoh-separoh di bikin (diperbaiki) orang itu. Sebelah sana di aspal ya begitu-itulah orang itu gak pernah menyeluruh separoh-separoh dibetulkan orang itu (pihak pemerintah). Dampaknya rusaklah kereta (sepeda motor). Banyak yang jatuh orang dan banjir,” ungkapnya kepada PARBOABOA, Rabu (13/12/2023).
Warga lainnya, Herman berharap agar pemerintah bisa memperbaiki jalan. Biar warga nyaman saat berkendara. Juga tidak ada lagi memakan korban jiwa.
“Udah lebih dari 5 tahun rusaknya itu.Yah walaupun ada perbaikan tapi gak semua. Padahal kalau hujankan banjir. Jadinya rawan jatuh karena gak nampak ada lubang,” ungkapnya.
Sementara itu, ketika PARBOABOA mengonfirmasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Deli Serdang kondisi kupak-kapik Jalan Pasar V Tembung.
Menurut staf bagian konstruksi Dinas PUPR Deli Serdang, Luckytong, Dinas PUPR Deli Serdang sedang mengupayakan perbaikan Jalan Pasar V Tembung.
“Saat ini kita sedang mengurus masalah air di sana. Kita akan alirkan alir ke depan daerah Pasar 6 atau Pasar 7. Dan tahun ini akan kita kerjakan karena juga sudah diteken APBD,” ucapnya kepada PARBOABOA.
Editor: Ferry Sabsidi
