Lidya Sianipar | Biografi | 18-11-2023
PARBOABOA - Mario G Klau adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu asal Indonesia. Kariernya di dunia tarik suara dimulainya ketika mengikuti ajang pencarian bakat, The Voice Indonesia 2016.
Sejak saat itu, pemilik nama lengkap Mario Gerardus Klau ini selalu konsisten berkarya, dan semakin mengukuhkan kehadirannya di panggung hiburan tanah air.
Keterlibatannya yang aktif dalam merilis dan menulis lagu telah membuatnya menjadi idola bagi banyak penggemar.
Gaya penulisan lirik Mario terkenal dengan kesederhanaannya dan mampu menyampaikan pesan yang mudah dipahami.
Ia cenderung memilih kata-kata yang sederhana tanpa mencoba untuk berlebihan atau terlalu puitis, tapi tetap mengena bagi pendengarnya.
Beberapa karya lagunya juga mendapat popularitas di Indonesia, seperti "Tak Ingin Usai" yang dinyanyikan oleh Kesya Levronka dan single lainnya dari Anggi Marito, "Tak Segampang Itu."
Lantas, bagaimana profil dan biodata Mario G Klau, karya, dan perjalanan kariernya? Simak ulasan berikut ini, ya!
Mario Gerardus Klau, lahir di Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 21 Mei 1998, merupakan anak sulung dari pasangan Baltasar Klau dan Maria Patricia Mbo.
Ayahnya, yang berprofesi sebagai sopir angkot, dan ibunya yang berasal dari Sikka, NTT, menjadikan Mario tumbuh dalam lingkungan keluarga sederhana dengan latar belakang keagamaan Katolik.
Meskipun berasal dari keluarga dengan ekonomi sederhana, semangat dan tekad Mario untuk mengejar mimpinya tidak pernah surut.
Bakat menyanyinya diasah melalui partisipasinya dalam kompetisi di tingkat daerah dan menjadi bagian dari berbagai acara di Kupang dan Maumere, kota asal ibunya.
Sebelum mencapai ketenaran melalui The Voice Indonesia, Mario telah aktif tampil dalam berbagai acara di Kupang dan Maumere.
Namun, keberhasilannya sebagai juara The Voice Indonesia menjadi puncak prestasinya yang luar biasa. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi bagi Mario, tetapi juga sebagai penghormatan kepada keluarganya dan pendukung setianya di seluruh Indonesia, khususnya di NTT.
Di luar dunia menyanyi, Mario Klau juga aktif di media sosial. Akun Instagram @marioclau21, memiliki 358 ribu pengikut yang setia, sementara kanal YouTube Mario G. Klau, memiliki lebih dari 1,50 juta pelanggan.
Kehadirannya di platform-media sosial tersebut tidak hanya memperluas jangkauan popularitasnya, tetapi juga memberikan kesempatan bagi penggemar untuk lebih dekat dengan kehidupan sehari-hari dan karya-karyanya di luar panggung.
Mario G Klau mulai mengejar hobi menyanyi dan bermusik sejak sekolah. Setelah lulus, dia memulai karier menyanyi di kafe-kafe di kampung halamannya.
Pada 2014, ia menguji kemampuan vokalnya dalam acara Bintang Radio Indonesia dan ASEAN RRI. Di acara tersebut, Mario berhasil meraih posisi runner up dalam kategori penyanyi pria.
Mario kemudian mengambil bagian dalam tahap blind audition di ajang The Voice Indonesia pada musim kedua tahun 2016.
Saat audisi, ia membawakan lagu "To Love Somebody" dari Bee Gees dan berhasil lolos, masuk ke dalam Tim Kaka Slank. Pada tahap akhir kompetisi, Mario berhasil memperoleh jumlah voting tertinggi dan keluar sebagai juara The Voice Indonesia pada musim kedua.
Sebagai pemenang, Mario G. Klau kemudian merilis album debutnya yang berjudul "Sepanjang Hidupku" di bawah naungan label Universal Music Indonesia.
Beberapa singel dari album tersebut dirilis dalam beberapa tahun berikutnya, antara lain "Terima Kasih" pada tahun 2016, "Sepanjang Hidupku" dan "Tuhan Jaga Dia" pada 2017, "Tak Selamanya Indah" pada 2018, "Kisah Yang T’lah Lalu" pada 2019, dan "Beda" pada 2020.
Sekarang, Mario G Klau The Voice telah merilis beberapa single non-album, termasuk lagu-lagu seperti Tanpa Penjelasan, Semata Karenamu, Bertahan Untuk Pergi, LDR (Lama di Rindu), Jalan Jodohku, Korbanmu, dan Terlalu Rindu yang dinyanyikan bersama adiknya, Angelo Klau, pada tahun 2022.
Di tahun 2023, ia juga merilis Sa Su Berjuang bersama Aldo BZ serta Tak Ingin Kau Terluka bersama Anggi Marito.
Tidak hanya itu, Lagu ciptaan Mario G Klau juga dikenal popular dan dinyanyikan bagi penyanyi-penyanyi berbakat.
Di antaranya adalah lagu Sumpajh Cintaku pada tahun 2019 untuk Aldo Longa, Pesan Terakhir yang dinyanyikan oleh Lyodra pada tahun 2021, Cara Mencintaimu oleh Anggi Marito juga pada tahun yang sama.
Selain itu, ia menciptakan lagu Tak Ingin Usai untuk Keisya Levronka, Tak Berlaku Bagiku untuk Judika, dan Tak Segampang Itu yang dinyanyikan oleh Anggi Marito pada tahun 2022.
Mario juga memiliki kontribusi dalam menciptakan beberapa lagu populer seperti Ego yang dinyanyikan oleh Lyodra, Tak Pantas Terluka yang dinyanyikan oleh Keisya Levronka, serta Menghargai Kata Rindu yang dibawakan oleh Salma Salsabil dan Nabila Taqiyyah.
Selain itu, ada juga lagu Tak Dianggap oleh Lyodra dan Cukup yang dinyanyikan oleh Ziva Magnolya, semuanya dirilis pada tahun 2023.
Warga NTT sempat heboh dengan kabar pernikahan Mario, seorang artis baru yang berasal dari Kabupaten Malaka dan merupakan lulusan The Voice Indonesia.
Kabarnya, ia telah menikah dan melangsungkan prosesi Ijab Kabul dengan seorang wanita bernama Fhania Putri, Istri Mario G Klau yang memiliki akun Instagram @Fhaniaputri28.
Saat ditelusuri, Fhania sering terlihat mengunjungi NTT, khususnya Sumba.
Kabar pernikahan Mario membuat kehebohan di kalangan warga NTT, khususnya para penggemar Mario G. Klau. Mario dianggap sebagai salah satu artis yang membanggakan warga NTT karena membawa nama daerahnya saat berkompetisi di ajang The Voice Indonesia beberapa tahun yang lalu.
Kabar pernikahannya beriringan dengan kabar Mario G Klau Mualaf sontak membuat banyak penggemar terkejut dan kecewa.
Mario selama ini dikenal oleh publik NTT sebagai seseorang yang aktif dalam menyanyikan lagu-lagu rohani di gereja dan terlihat selalu menggunakan kalung salib, yang menjadi simbol keyakinan Kristen baginya.
Namun, terdapat juga kabar yang beredar bahwa hubungan rumah tangga Mario dengan Fhania telah berakhir.
Editor : Sari
Tag : #mario g klau #biodata mario g klau #biografi #umur mario g klau #lagu mario g klau