PARBOABOA, Medan – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan lebat akan melanda Kota Medan dan sekitarnya hingga tiga hari ke depan.
Menurut Prakirawan Cuaca BMKG Wilayah I Medan, Defri Mandoza masih terdapat belokan angin di wilayah Sumatra bagian utara, khususnya Medan.
Kondisi angin, kata dia, memicu pertumbuhan awan-awan hujan.
"Belokan angin memicu pertumbuhan awan-awan hujan sehingga berpotensi menyebabkan hujan lebat," ujarnya kepada PARBOABOA, Selasa (19/9/2023).
Meski begitu, Defri menjelaskan volume hujan 3 hari ke depan tidak sebesar yang terjadi pada 17 dan 18 September 2023.
Hanya saja, lanjut dia, hujan lebat masih terjadi di daerah dataran tinggi dan berpotensi menyebabkan air sungai di hilir meluap. Luapan ini juga berpotensi menyebabkan banjir.
"Masyarakat diminta lebih berhati-hati terhadap efek dari hujan deras ini," kata Defri.
Pada 17 dan 18 September kemarin, Kota Medan dan sekitarnya sempat mengalami banjir karena hujan deras yang membuat Sungai Sikambing meluap. Meluapnya Sungai Sikambing membuat rumah-rumah di sekitarnya terendam.
Sementara itu, salah seorang warga Medan, Cornelius Brillian (20) mengingatkan sesama masyarakat untuk berhati-hati di musim hujan seperti ini. Ia mencontohkan Jalan Gatot Subroto yang sering terkena banjir jika hujan deras.
"Kalau naik motor, usahakan lewat jalan-jalan yang lebih tinggi saja, karena beberapa jalan memang rawan terkena banjir," katanya kepada PARBOABOA.
Brilian yang juga pengendara motor ini mengaku selalu menyediakan mantel di kendaraannya.
Adanya informasi BMKG terkait kondisi cuaca di Medan, Brilian mengaku menjadi peringatan baginya, ketika hendak keluar rumah.
"Tetapi mengingat adanya peringatan dari BMKG tentang kemungkinan hujan lebat selama tiga hari ke depan, lebih baik tidak keluar jika tidak terlalu penting," imbuhnya.
