PARBOABOA, Jakarta - Model dan influencer asal Hong Kong, Abby Choi, ditemukan tewas dimutilasi di sebuah apartemen di Tai Po, sebuah distrik di dekat perbatasan dengan China, pada Jumat (24/2/2023) lalu.
Kepolisian Hong Kong menyatakan bahwa potongan tubuh yang diduga milik Choi ditemukan di beberapa tempat, termasuk dalam panci sup dan dalam lemari es. Namun, beberapa bagian tubuhnya masih belum ditemukan dan sedang dalam tahap pencarian.
Selain itu, di lokasi kejadian, polisi menemukan berbagai alat yang diduga digunakan untuk membunuh dan memutilasi Choi, termasuk alat pengiris daging, gergaji listrik, palu, pelindung wajah, dan jas hujan hitam.
Sejumlah tersangka telah ditetapkan oleh polisi terkait kasus ini, termasuk mantan suami Choi, Alex Kwong, yang ditangkap di dermaga Tung Chung di Pulau Lantau pada hari yang sama ketika bagian tubuh Choi ditemukan.
Inspektur dari unit kejahatan kawasan Kowloon West, Alan Chung, mengatakan bahwa Kwong mencoba melarikan diri dengan membawa uang tunai dan jam tangan mewah senilai 4,5 juta dolar Hong Kong (sekitar Rp8,7 miliar).
Kwong saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Queen Elizabeth karena merasa kurang sehat. Namun, hingga saat ini Kwong belum dijatuhi dakwaan.
Selain Kwong, ayah dan kakaknya juga ditangkap dan didakwa atas kasus pembunuhan. Sementara itu, ibu Kwong ditahan karena diduga menghalangi penyelidikan.
Pada Minggu (26/2/2023), polisi juga menangkap seorang wanita yang diyakini sebagai simpanan ayah Kwong. Wanita tersebut diduga membantu para tersangka dalam melakukan tindakan kriminal.
Menurut Chung, wanita tersebut menyewa apartemen di mana mayat Abby Choi ditemukan dan juga menyewa tempat untuk menyembunyikan mantan suami Choi.
Editor: Sondang