PARBOABOA Jakarta – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky melakukan pemecatan terhadap Wakil Menteri Infrastruktur Vasyl Lozinskii terkait dugaan kasus korupsi, Minggu (22/01/2023).
"Sudah ada keputusan personel, beberapa hari ini, beberapa besok, mengenai pejabat di berbagai tingkat di kementerian dan struktur pemerintahan lainnya, serta di daerah dan penegakan hukum," kata Zelensky yang dikutip dari pidato virtual pada Rabu (25/01/2023).
Seperti diketahui, Wakil Menteri Infrastruktur Vasyl Lozinskii terbukti telah melakukan tindak pidana korupsi dengan menggrafikasi dana yang seharusnya digunakan untuk membeli berbagai peralatan bantuan dan generator perang dengan nominal sebesar USD400.000 atau sekitar Rp 6 miliar.
Padahal dalam pidatonya beberapa waktu yang lalu, Volodymyr telah menyampaikan harapannya agar tindakan korupsi di negaranya tidak akan terulang kembali.
“Saya ingin ini menjadi jelas: tidak akan ada kembali ke masa lalu, ke cara hidup berbagai orang yang dekat dengan lembaga negara atau mereka yang menghabiskan seluruh hidup mereka mengejar kursi [jabatan] dulu,” kata Zelensky dalam pidato malamnya pada Minggu (22/01/2023) lalu.
Berdasarkan keterangan dari badan anti-korupsi, Lozinskii melancarkan aksinya dengan dibantu seorang kontraktor untuk menaikan harga peralatan bantuan dan generator agar mendapatkan keuntungan.
Sementara itu, kini polisi telah menahan Wakil Menteri Infrastruktur itu serta menyita barang bukti uang sebesar USD38.000 atau setara dengan Rp 5,67 miliar.
Selain Wakil Menteri Infrastruktur Vasyl Lozinskii, Presiden Ukraina juga memecat tiga pejabat lainnya yakni Wakil Menteri Pertahanan Vyacheslav Shapovalov, Wakil Jaksa Agung Oleksiy Symonenko, dan Wakil Kepala Staf Presiden Kyrylo Tymoshenko.