parboaboa

Tampil di Busan, Produk Perikanan Indonesia Raup Potensi Transaksi Rp38,47 M

Wenti Ayu | Ekonomi | 14-11-2023

Produk perikanan dan makanan laut Indonesia kembali menjadi primadona pada pameran internasional. (Foto: Istock/Piola)

PARBOABOA, Jakarta - Potensi bisnis produk perikanan semakin menarik di Indonesia, mengingat sumber daya ikan negara ini sangat berlimpah. 

Bahkan, produk perikanan dan makanan laut Indonesia kembali menjadi primadona pada pameran internasional. 

Tampil pada The Busan International Seafood & Fisheries Expo (BISFE 2023) di BEXCO, Busan, Korea Selatan pada 1–3 November 2023, produk unggulan Indonesia ini meraup potensi transaksi sebesar USD 2,565 juta atau sekitar Rp38,47 miliar.

Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kementerian Perdagangan, Merry Maryati, mengatakan bahwa partisipasi pada Pameran BISFE 2023 merupakan upaya untuk memperkenalkan aneka produk perikanan unggulan Indonesia yang aman dan berkualitas. 

Selain itu, pameran ini menjadi salah satu jembatan kemitraan bisnis perikanan antara pelaku usaha perikanan Indonesia dengan calon pembeli di Korea Selatan dan negara lainnya.

Menurutnya, pameran ini juga menjadi sarana memperluas jaringan pelaku usaha perikanan Indonesia.

Pameran BISFE 2023 merupakan pameran dagang yang berfokus pada produk ikan dan ikan olahan, teknologi pemrosesan ikan, serta pengemasan produk. 

Pameran ini diikuti 430 perusahaan dari 22 negara serta dikunjungi 12.114 orang terdiri atas pengunjung pameran distributor, penjual grosir, dan ritel produk perikanan. 

Pada pameran ini, paviliun Indonesia diisi oleh sembilan peserta, terdiri atas perusahaan yang terpilih dari berbagai provinsi yang menampilkan berbagai ragam produk unggulan ikan dan olahan ikan. 

Adapun sembilan perusahaan tersebut yaitu PT Agrita Best Seafood, PT Anugrah Laut Indonesia, PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk, PT Fresh On Time Seafood, PT Handen Sukses Selalu, PT Lampung Bay Seafood, PT Maritim Timur Perkasa, PT Indoharbour/Tiga Sahabat Sembada, dan PT Alto Bahari Jakarta. 

Selain menampilkan produk, peserta juga melakukan penjajakan bisnis dengan calon pembeli yang mayoritas berasal dari Korea Selatan.

Tercatat, ekspor produk perikanan Indonesia ke pasar Korea Selatan pada 2022 tercatat mencapai USD96,4 
juta. Adapun ekspor produk perikanan Indonesia ke Korea Selatan, di antaranya ikan filet, ikan beku, moluska, gurita, udang, dan rumput laut. 

Potensi Ekspor Perikanan di Indonesia Menjanjikan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat hingga kuartal III atau Januari-September 2023 bahwa ekspor produk perikanan Indonesia mencapai USD4,1 miliar atau setara Rp64,3 triliun (Kurs Rp 15.700/USD). 

Pencapaian ini 53 persen dari target yang ditetapkan tahun ini, yakni USD7,6 miliar.

Sedangkan pendapatan negara bukan pajak (PNBP) dari sektor perikanan sebesar Rp1,1 triliun.

Kemudian, rasio ekspor ikan dan hasil perikanan yang diterima oleh negara tujuan ekspor 99,84 dan Ekspor Produk Perikanan USD4,1 miliar sampai kuartal III. 

Sementara, PNBP Kelautan dan Perikanan sebanyak Rp1.127 miliar sampai 10 November 2023.

Editor : Wenti Ayu

Tag : #ekspor    #perikanan    #ekonomi    #produk perikanan    #busan   

BACA JUGA

BERITA TERBARU