PARBOABOA, Deli Serdang - Bandara Internasional Kualanamu kembali melayani penerbangan untuk jemaah umrah, setelah dua tahun sempat ditutup karena Pandemi Covid-19.
Manager of Branch Communication and Legal Angkasa Pura II Bandara Internasional Kualanamu, Chandra Gumilar mengatakan, jemaah umrah kini bisa melakukan perjalanan dari Kualanamu ke Arab Saudi.
Chandra menyebut jemaah umrah perdana yang diberangkatkan, yakni pada Selasa (24/5/22). Jemaah akan berangkat dengan maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT 1112 menggunakan pesawat Airbus 333.
"Jemaah yang diberangkatkan sebanyak 424 penumpang," kata Chandra.
Ia menegaskan, jemaah umrah wajib memenuhi persyaratan dokumen kesehatan yang akan diperiksa oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Selain itu, jemaah juga wajib memiliki International Certificate Vaccination (ICV) Meningitis serta sertifikat vaksin Covid-19 dosis kedua.
Menurutnya, Bandara Kualanamu akan terus memastikan setiap proses operasional keberangkatan seluruh jamaah umrah berjalan dengan lancar serta melaksanakan implementasi protokol kesehatan Covid-19.
“Ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku demi mewujudkan penerbangan yang aman, nyaman, dan sehat bagi seluruh jamaah umrah," tuturnya.
Dia berharap dengan kembali beroperasinya penerbangan langsung menuju Madinah ini dapat memberikan konektivitas mudah bagi calon jamaah umrah dari Sumut yang akan menunaikan ibadah.
Penerbangan perdana umrah ini juga turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Wakil Ketua DPRD Sumut Harun Mustafa Nasution, Senior Manager of Airport Maintenance PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Kualanamu Yusron Fauzi, Kepala Otoritas Bandara Wilayah II Agustono dan seluruh stakeholder Bandara Internasional Kualanamu.