PARBOABOA - Baru-baru ini para penggiat internet dihebohkan dengan sebuah bocoran tampilan UI (User Interface) Windows 12 yang tak sengaja diperlihatkan oleh Microsoft.
Dilansir dari Extreme Tech, tampilan UI baru yang diduga Windows 12 ini tak sengaja ditampilkan saat pada acara Microsoft Ignite 2022 yang diadakan secara virtual. (16/10/2022)
Bocoran tersebut berupa sebuah screenshot yang terlihat saat sesi Microsoft Teams menjelaskan bagian presentasi.
Dalam layar presentasi, terlihat sebuah tampilan dekstop yang benar-benar berbeda dengan milik Windows 11 maupun 10 biasa.
Dekstop tersebut hadir dengan taskbar yang mengambang dan ikon menu di sudut kanan bagian atas.
Menurut laporan media teknologi Windows Central, Microsoft tengah kembali mengubah jadwal perilisan Windows terbaru menjadi tiga tahunan.
Mengingat Windows 11 diperkenalkan pada 2021 lalu, maka Windows 12 akan dirilis pada 2024 mendatang.
Microsoft sendiri awalnya memang kerap merilis OS Windows terbaru setiap tiga tahun, sejak Windows Vista hingga Windows 10 pada 2015 lalu. Namun, jadwal tersebut kemudian berubah hingga Windows 11.
Alih-alih merilis OS Windows terbaru, Microsoft memilih untuk melakukan pembaruan besar di Windows 10 secara berkala setiap tahun, hingga akhirnya memperkenalkan Windows 11 pada 2021 lalu.
Konon, sistem operasi Windows 12 akan diberi nama kode “Next Valley”. Meski demikian, fitur dan tampilan dari OS tersebut masih belum diketahui.
Pihak Microsoft pun belum memberikan tanggapan apapun terkait peluncuran OS ini. Bocoran tentang Windows 12 yang sangat minim, membuat sejumlah kabar yang bersilewaran pun belum dapat dijadikan acuan karena masih bisa mengalami perubahan.
Microsoft sendiri akan mengeluarkan pembaruan sistem operasi Windows 11 yaitu Windows 11 22H2 dengan nama kode internal Sun Valley 2 pekan depan.
Salah satu fiturnya bernama "Moments" yang memungkinkan pengguna menggunakan banyak fitur tanpa perlu pembaruan besar-besaran.
Dengan fitur "Moments", pengguna bisa menghilangkan fitur cuaca di taskbar perangkatnya yang menggunakan Windows 11.
Nantinya, Microsoft akan menghadirkan fitur-fitur Windows 11 secara berkala melalui pembaruan-pembaruan kecil.
Windows Central memperkirakan, setidak-tidaknya akan terdapat empat pembaruan momen setiap tahunnya mulai tahun depan.
Artinya, pembaharuan-pembaharuan fitur Windows 11 terbaru akan terus disuguhkan hingga Windows baru secara resmi datang.
Selain itu, fitur-fitur baru apa yang akan turut disematkan pada Windows 12 nantinya pun masih belum dapat diprediksi.