PARBOABOA, Jakarta – Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) mengatakan jika ada 150 kendaraan jenis truk dan double cabin yang terjebak di jalan Trans Papua ruas Jayapura-Wamena.
Ratusan kendaraan pengangkut aneka barang ini terjebak sejak Desember 2022 di 10 titik jalan Trans Papua, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan akibat kerusakan parah jalan yang tertutup lumpur di kilometer 216 hingga kilometer 428.
“Kendaraan tersebut dilaporkan terjebak sejak bulan Desember 2022 lalu akibat tidak bisa keluar dari kubangan lumpur,” kata Kepala BPJN Wamena, Zepnat Kambu dalam keterangannya di Papua pada Sabtu (18/02/2023).
Adapun penyebab dari kubangan lumpur ini selain karena jalan yang belum diaspal juga diakibatkan oleh beban yang dibawa melebihi kapasitas kendaraan serta musim hujan yang masih melanda wilayah tersebut.
BPJN Wamena menyatakan akan berupaya membantu mengeluarkan ratusan kendaraan ini dengan mengerahkan alat berat.
Lebih lanjut, Zepnat Kambu menuturkan jika evakuasi kendaraan ini akan dilakukan dimulai dari Sabtu, 18 Februari 2023 hingga Rabu, 22 Februari 2023.
“Kami bersama pihak kontraktor telah mengerahkan alat berat untuk menarik ratusan kendaraan yang terjebak. Kini hanya tersisa 150 unit kendaraan yang masih berada di lokasi tersebut,” jelasnya.
Akibat peristiwa ini, BPJN Wamena menutup sementara jalan Trans Papua yang menghubungkan Jayapura-Wamena selama satu bulan ke depan hingga proses perbaikan 10 titik kerusakan jalan selesai.
Tambahan informasi, panjang jalan Trans Papua ruas jalan Jayapura-Wamena ini mencapai 575 kilometer. Dimana sepanjang jalannya melewati Kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom, Yalimo, serta Kabupaten Jayawijaya.
