parboaboa

Dinkes DKI Temukan 111 Kasus Gagal Ginjal Akut di Jakarta

Maesa | Metropolitan | 26-10-2022

Ilustrasi kasus gagal ginjal akut pada anak di DKI Jakarta. (Foto: Parboaboa/Felix)

PARBOABOA, Jakarta - Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ngabila Salama merilis data terbaru kasus gagal ginjal akut pada anak yang ditemukan di sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di DKI Jakarta, Rabu (26/10/2022).

Dalam data tersebut, terdapat 111 kasus yang diduga Acute Kidney Injury Unknow Origin (AKIUO) di fasilitas kesehatan DKI Jakarta. Hanya 65 persen dari total kasus yang berdomisili di Jakarta.

"Per pagi ini kasus ditemukan di fasilitas kesehatan Jakarta ada 111 kasus, hanya 72 pasien (65 persen) yang tinggal di Jakarta," kata Ngabila dalam keterangan resminya.

Dari jumlah tersebut, 56 anak atau 50 persen dinyatakan meninggal dunia. Kemudian, 23 anak atau 21 persen masih dirawat, dan 32 anak atau 29 persen dinyatakan sembuh.

Jika dirinci lebih lanjut, kasus gangguan ginjal akut di Jakarta terbanyak menyerang anak usia 5-18 tahun dengan jumlah 33 kasus atau 30 persen.

Kemudian diikuti anak usia 1 tahun dengan jumlah 26 kasus atau 23 persen; usia 0-1 tahun 23 kasus atau 21 persen; usia 2 tahun 12 kasus atau 11 persen; usia 3 tahun 9 kasus atau 8 persen; dan usia 4 tahun 8 kasus atau 7 persen.

Ngabila menjelaskan, data tersebut diperoleh Dinkes DKI usai menyisir seluruh rumah sakit di Jakarta (hospital record review) atas instruksi Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Dimana instruksi itu mengharuskan Dinkes DKI mencari kasus gagal ginjal akut di rumah sakit dengan pasien yang mulai dirawat per 1 agustus 2022 sampai dengan saat ini. Menurutnya, hal ini dilakukan untuk melihat besaran masalah akibat gagal ginjal akut yang lebih menyeluruh.

"DKI menyisir seluruh rumah sakit di Jakarta atau hospital record review atas instruksi Kementerian Kesehatan mencari kasus gagal ginjal akut di RS yang dirawat per 1 Agustus 2022 sampai dengan saat ini untuk melihat besaran masalah lebih menyeluruh," tuturnya.

Tambahan informasi, Dinkes DKI juga telah menambah unit tempat tidur di ruangan Pediatric Intensive Care Unit (PICU) menjadi 219 unit untuk pasien kasus gagal ginjal tersebut.

Diketahui, saat ini baru ada dua rumah sakit rujukan di Ibu Kota yang menangani gagal ginjal akut pada anak, yakni Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita.

Editor : -

Tag : #dinkes dki    #gagal ginjal akut    #metropolitan    #fasilitas kesehatan    #kemenkes    #anak    #akiuo    #pemprov dki    #rsud   

BACA JUGA

BERITA TERBARU