PARBOABOA, Jakarta - Gunung Merapi meluncurkan awan panas pada Rabu (15/3/2023) pagi pukul 05.42 WIB. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan bahwa awan panas guguran (APG) terjadi dan meluncur ke arah Barat Daya sejauh 1 kilometer.
“Terjadi awan panas Merapi tanggal 15 Maret 2023 pukul 05.42 WIB dengan jarak luncur 1.000 meter ke arah Barat Daya. Amplitudo 63 mm, durasi 120 detik. Visual Gunung Merapi berkabut,” tulis BPPTKG di Instagram resminya, dilansir Rabu (15/3/2023).
Sebelumnya, pada hari Selasa (14/3/2023), Gunung Merapi meletus tiga kali dan memuntahkan APG. APG pertama terjadi pada pukul 05.50 WIB dengan jarak luncur 2 kilometer ke arah Kali Krasak. Kemudian, sembilan menit kemudian, APG terjadi lagi selama 126 detik. Terakhir, pada pukul 20.26 WIB, APG Merapi kembali meluncur sejauh 1,5 km ke arah Barat Daya dengan amplitudo 55 mm dan durasi 141 detik.
Sejak Sabtu (11/03/2023), aktivitas vulkanik Gunung Merapi terus meningkat. Awan panas yang terjadi menyebabkan hujan abu vulkanik di sejumlah daerah yang dekat dengan kawasan tersebut.
Meskipun terjadi erupsi, Gunung Merapi masih berada di Level III atau siaga.
