PARBOABOA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan rencana untuk menggelar turnamen Liga 2 dan Liga 3 pada Juni 2023. Hal tersebut diungkapkan dalam acara sarasehan PSSI bersama Asprov di Hotel Le Meridien pada hari Minggu (19/3).
Erick Thohir mengatakan bahwa turnamen Liga 2 dan Liga 3 akan digelar sebagai bentuk terobosan sebagai solusi atas terhentinya kompetisi kasta kedua dan ketiga tersebut.
Kompetisi Liga 2 2022/2023 terhenti sejak Januari 2023 sebagai dampak dari Tragedi Kanjuruhan yang terkait dengan sarana dan prasarana yang belum memenuhi syarat.
"Jangka pendek, kami akan melaksanakan turnamen Liga 2 dan Liga 3 mulai bulan Juni sampai bulan September atau Oktober ketika Liga 1 dimulai," ucap Erick Thohir dalam konferensi pers pada hari Minggu (19/3) siang.
Erick, yang merupakan sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa turnamen Liga 2 dan Liga 3 akan membantu mengatasi isu menganggurnya para pemain, wasit, dan pelatih.
Ia juga menegaskan bahwa musim baru kompetisi Liga 2 dan Liga 3 2023/2024 akan dimulai pada Oktober atau November mendatang.
"Artinya isu pemain menganggur, wasit menganggur, pelatih menganggur. Kami buat terobosan adanya turnamen Liga 2 dan Liga 3. Ini akan kami jalankan," ucap Erick.
"Lalu nanti [kompetisi] Liga 2 dan Liga 3 akan dimulai sesuai dengan pembahasan sebelumnya yaitu musim kompetisinya akan dimulai pada Oktober atau November,"tambahnya.
Ia menambahkan bahwa setelah Piala Dunia U-20, Liga 1 akan langsung dimulai, diikuti dengan turnamen Liga 2 dan Liga 3, serta kompetisi Liga 2 dan Liga 3 secara berurutan.
"Jadi benar-benar habis Piala Dunia U-20 langsung ada Liga 1 [kick-off] dan turnamen Liga 2 dan Liga 3. Lalu ada kompetisi Liga 2 dan Liga 3," kata Erick menambahkan.
