PARBOABOA, Jakarta – Demo yang dilakukan oleh BEM SI terkait penolakan kenaikan harga BBM ricuh. Massa menorobos kawat berduri yang dipasang di Patung Kuda.
Sekitar pukul 14.40 WIB massa tampak menginjak kawat berduri. Saparator yang terpasang juga digulingkan oleh demonstran.
Terlihat dua lapis kawat berduri yang dipasang polisi dirobohkan massa. Mereka memaksa menuju istana. Namun dihadang oleh polisi dengan membuat barikade mencegah massa menuju ke istana.
Massa BEM SI meneriakan penolakan terhadap kenaikan bahan bakar bersubsidi. Mereka juga meminta agar pemerintah menurunkan harga BBM.
Pukul 14.18 WIB terlihat semakin memadati Patung Kuda. Selain BEM SI yang berada di sisi kiri di Jl Medan Merdeka Barat. Sedangkan di sisi kanan terdapat massa aksi dari GMNI. Terakhir di bagian tengah terdapat massa aksi lain.
Ketiga massa aksi membawa tuntutan yang sama, yakni menolak kenaikan harga BBM dan menuntut penurunan harga BBM.
”Hari ini kami berdukacita karena kematian rasa keadilan di negeri ini. Oleh karena itu, kita selaku kaum muda, mahasiswa, membela hak-hak rakyat kita yang ditindas oleh oligarki negeri ini” kata salah satu orator BEM SI.
Sementara itu, situasi arus lalu lintas di Jl Budi Kemulian dan Jl MH Thamrin menuju Jl Medan Merdeka Selatan terpantau padat. Sedangkan di Jl Medan Merdeka Barat, terlihat kawat berduri dipasang. Arus lalin di kedua arah pun ditutup.