PARBOABOA, Pematang Siantar - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Pematang Siantar telah menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Guru mata pelajaran IPA sekaligus guru penggerak di SMP N 4 Pematang Siantar, Erlina Siahaan mengatakan P5 ini bagian dalam kurikulum merdeka untuk mendorong siswa menjadi pribadi yang berkarakter mandiri, kreatif, dan inovatif.
"Pemerintah tidak ada menyiapkan tenaga aktif tapi pemerintah menyiapkan Platform Merdeka Mengajar (PMM) untuk para guru agar belajar kembali dan memahami konsep dari merdeka belajar," katanya kepada parboaboa Rabu (15/02/2023).
"Bisa dikatakan PMM itu sebagai cangkul guru untuk memahami kurikulum merdeka ini," tambahnya.
Erlina mengatakan ada 7 tema yang di bawa P5, namun SMP N 4 hanya mengambil 3 tema saja yakni kearifan lokal, bangunlah jiwa raganya, dan kewirausahaan.
"Untuk tema kearifan lokal, SMP N 4 sudah menerapkannya di semester sebelumnya. Dan penerapan itu berhasil. Lanjut di semester ini akan menerapkan 2 tema sekaligus yaitu tema bangunlah jiwa raganya dan kewirausahaan," ucapnya.
Erlina menambahkan dari peraturan pemerintah, setiap sekolah hanya dapat mengambil maksimal 2 sampai 3 tema.
"Jadi dari pemerintah, hanya boleh mengambil 2 sampai 3 berita saja. Tapi diharapkan harus mengambil 3 tema," jelasnya.
Erlina berpendapat program IKM ini sangat bagus untuk kemajuan pendidikan di Indonesia.
"Selain itu pemerintah juga membebaskan kita untuk mengadopsi yang mana saja," tutupnya