PARBOABOA - Belum lama ini masyarat digegerkan dengan penemuan ikan arapaima di Garut, Jawa Barat. Ikan itu ditemukan saat banjir besar di Garut, pada Jumat, 15 Juli 2022 lalu.
Arapaima disebut juga dengan piracucu atau paiche. Jenis ini merupakan ikan air tawar terbesar di dunia yang berasal dari perairan tropis, Sungai Amazon, Amerika Selatan.
Ikan ini telah tersebar ke beberapa negara Asia Timur, baik sebaran secara sengaja maupun tak sengaja. Fosil arapaima atau spesies yang sangat mirip telah ditemukan di Kolombia, serta diduga berasal dari zaman Miosen.
Ikan arapaima termasuk ikan air tawar dengan sifat ganas dengan karakter agresif. Bahkan akibat perilakunya tersebut, arapaima menjadi bagian dari 152 jenis ikan berbahaya yang dilarang masuk ke wilayah perairan Republik Indonesia.
Ingin tahu lebih dalam mengenai ikan Arapaima? Yuk, ikuti ulasan Parboaboa di bawah ini!
Apa itu ikan Arapaima?
Ikan arapaiman merupakan ikan predator yang ukurannya dapat melebihi panjang tubuh manusia, yaitu mencapai 3 meter atau bahkan 4,5 meter dengan berat 200 kg.
Makanan ikan Arapaima terdiri dari banyak ikan-ikan kecil dan biota perairan. Sedangkan saat dewasa, makanan utamanya adalah ikan, krustasea, moluska, reptil, burung air, hingga mamalia berukuran kecil.
Meski masuk kategori spesies invasif, ikan Arapaima ternyata salah satu hewan yang terancam keberadaannya akibat berkurangnya habitat serta banyak diburu manusia.Hal ini terjadi terjadi karena ikan arapaima cukup mudah untuk diburu oleh manusia berkat ukurannya yang besar. Selain itu, Arapaima juga harus muncul ke permukaan untuk mengambil napas.
Reproduksi
Siklus reproduksi ikan arapaima sangat bergantung pada banjir musiman di sungai Amazon. Ketika banjir terjadi di sungai Amazon, sungai meluap, dan ikan tersebar ke wilayah yang memiliki kadar oksigen yang buruk.
Sebagian besar ikan itu akan mati dan arapaima akan membangun sarang di dasar berpasir tempat betina bisa bertelur. Mengingat bahwa arapaima bisa bertahan hidup di air yang memiliki kadar oksigen yang rendah.
Arapaima jantan memiliki peran reproduksi yang unik. Ia mengerami puluhan ribu telur di mulutnya. Bahkan, arapaima jantan ini akan mengerami, menjaganya secara agresif, dan memindahkannya ke suatu tempat jika diperlukan.
Spesies atau Jenis Ikan Arapaima
Ikan arapaima memiliki beberapa spesies, yakni:
- Arapaima gigas
Spesies ini paling dikenal dan banyak dipelajari orang. Selain itu, spesies arapaima gigas juga hidup di Lembah Sungai Amazon dan secara aktif dipancing untuk diambil dagingnya, sisiknya, atau lidahnya.
- Arapaima mapae
Spesies ini memiliki panjang maksimal dua meter dan biasanya ditemukan di Lago do Amapà, Brasil.
- Arapaima leptosoma
Spesies arapaima leptosoma bisa ditemukan pada tahun 2013 di Sungai Solimões di Brasil. Spesies ini memiliki tubuh lebih ramping dibanding spesies ikan arapaima lainnya.
- Arapaima agassizii
Spesies arapaima agassizii biasa ditemukan di Amazon dan memiliki deretan gigi yang lebih sedikit dibanding arapaima gigas.
Fakta unik Ikan Arapaima
- Arapaima Sangat Kuat
- Sering Muncul ke Permukaan
- Ikan Arapaima Terbesar
- Spesies Ikan Kuno
- Arapaima Tidak Berbahaya Bagi Manusia
- Ikan Dilindungi
- Daging Arapaima Rasanya Lezat
- Mampu Bertahan Dari Serangan Piranha
- Bisa Bertahan Tanpa Air
Daftar Harga Ikan Arapaima Berdasarkan Ukurannya
- Ikan arapaima baby dengan ukuran 7cm hingga 10cm dijual dengan harga sekitar Rp 800.000 hingga Rp 1.000.000 untuk per ekornya.
- Ikan arapaima dengan ukuran sedang dijual dengan harga mencapai Rp 3.000.000.
- Ikan arapaima dengan ukuran besar 1,5 meter sampai 2 meter dijual mencapai harga Rp 5.000.000 hingga Rp 8.000.000 per ekornya.
Ikan arapaima yang dapat berukuran sangat besar sebaiknya di pelihara di dalam kolam, karena cukup berbahaya jika kaca anda tipis dapat menyebabkan akuarium anda pecah.
Oke sahabat, itulah seputar penjelasan tentang ikan arapaima yang bisa kamu ketahui. Menarik bukan?