Parboaboa, Jakarta – Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh menerima undangan Mahkamah Kehormatan Agung (MKD) DPR yang kedua dalam rangka memenuhi undangan klarifikasi dan keterangan terkait pelanggaran etik perihal adanya aduan menggunakan private jet Karopaminal Brigjen pol Hendra Kurniawan saat datang ke Jambi untuk menemui keluarga Brigadir J.
“IPW sudah menerima kembali undangan dari MKD DPR untuk dimintai keterangan. Sebagai Ketua IPW saya pastikan akan hadir pada hari Selasa, 27 September 2022.Undangan dari MKD DPR RI harus dihormati,” ucap Sugeng yang juga Ketua Umum Peradi Pergerakan, Selasa (27/9/2022).
Sebelumnya, Sugeng batal menghadiri undangan pertama MKD lantaran tidak bisa masuk melalui pintu depan gedung DPR.
Atas pertistiwa tersebut, MKD menegur keras anggota pengamanan dalam (pamdal) DPR, karena menghalangi Ketua IPW masuk melalui gerbang depan. Sugeng seharusnya dapat masuk karena sudah menunjukkan surat undangan dari MKD.
“Pamdal yang bertugas saya panggil dan saya tegur keras. Saya juga akan panggil sekjen DPR dalam waktu dekat ini terkait prosedur masuknya tamu DPR ini. DPR rumah rakyat. Jangan dipersulit orang yang mau datang ke sini, apalagi orang yang mau membantu kerja-kerja DPR,” kata Wakil Ketua MKD Habiburokhman di gedung DPR, kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (26/9/2022).
Selain itu, Habib juga menyampaikan permohonan maaf kepada ketua IPW Sugeng Teguh Santosa yang batal mengahadiri sidang MKD, karena mendapatkan perlakuan diskriminatif dari pengamanan dalam (pamdal) DPR. Ia juga menegaskan akan melakukan evaluasi karena kasus tersebut.
